Perbaikan Jembatan Jabung Belum Jelas

Memontum Blitar–Perbaikan atau pembangunan jembatan penghubung antara dusun Jambewangi dengan Desa Kebonagung (Jabung) Kecamatan Wonodadi Kabupaten Blitar, hingga saat ini masih belum mendapat perhatian Pemerintah Kabupaten Blitar. Jembatan yang merupakan jalur utama sebagai akses pendidikan, perekonomian dan lainnya tersebut runtuh pada Mei lalu.

Rencananya pembangunan jembatan Jabung ini akan dimulai tahun ini, setelah Perubahan Anggaran Keuangan (PAK). “Kita sudah merencanakan pembangunan jembatan Jabung, rencana tahun ini akan dimulai”, kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Blitar, Harpiyanto Nugroho, Selasa (24/10/2017).

Kendati demikian, Harpiyato masih belum tahu apakah jadi dibangun setelah PAK atau tidak. Karena, sampai saat ini pihaknya masih belum mengetahui hasil dari PAK, apakah ada koreksi atau tidak dan apakah resmi dibangun tahun ini atau tahun depan.

“Saya belum mempelajari apakah jadi dimulai setelah PAK atau tidak”, tandas Harpiyanto. Lebih lanjut Harpiyanto menyampaikan, pembangunan jembatan Jabung ini membutuhkan waktu yang lama. Sedangkan waktu yang tersisa pasca PAK dinilai terlalu mepet.  “Waktu yang tersisa dua bulan ini, dinilai terlalu mepet untuk membangun jembatan. Namun saya akan cek dulu, apakah jadi dimulai setelah PAK atau tahun depan”, ungkap Harpi.

Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Blitar, Supriadi saat dikonfirmasi mengatakan, pembangunan jembatan Jabung tersebut, merupakan wewenang Pemerintah Daerah. Pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas PUPR untuk mengetahui waktu pembangunan jembatan ini.

“Kita tahu jembatan penghubung ini kondisinya saat ini sangat memprihatinkan. Makanya kita akan segera koordinasi dengan PU untuk segera melakukan pembangunan,” tandas  Supriadi. (fjr/yan)