Sidoarjo
Ratusan Warga Taman Belajar Langsung Keantariksaan dari Lapan
Memontum Sidoarjo – Ratusan warga asal sejumlah desa dan kelurahan di Kecamatan Taman, Sidoarjo belajar langsung ilmu keantariksaan. Mereka belajar ilmu keantariksaan itu dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) secara langsung. Proses belajar ilmu langka ini digelar di Rumah Makan Sate Barongan yang ada di JL Raya Gilang, Kecamatan Taman, Sidoarjo, Senin (1/10/2018) petang.
“Karena Lapan mitra Komisi VII, maka dari itu kami mendampingi sosialisasi ini. Apalagi, ilmu keantariksaan ini langka dan jarang sekali orang mendapatkan informasi soal keantariksaan ini,” ucap Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Syaikhul Islam Ali kepada Memontum.com, Senin (01/10/2018) petang.
Namun demikian, lanjut Syaikhul karena pesertanya kebanyakan umat Islam maka yang paling penting adalah ilmu keantariksaan soal melihat waktu masuk puasa dan hari Raya Idul Fitri. Alasannya, karena itu berkaitan langsung dengan syarat syahnya puasa umat Islam.
“Paling mudah untuk melihat bulan saat puasa. Karena syah dan tidaknya puasa ditentukan ilmu keantariksaan. Paling mudah diserap warga adalah cara menghitung bulan dan matahari. Karena manfaatnya bisa dirasakan langsung untuk umat Islam,” tegasnya.
Sementara perwakilan Lapan, Pasuruan Dian Yudha Risdianto menegaskan melihat antusiasme warga yang bertanya, maka Lapan siap diundang warga untuk sosialisasi selanjutnya. Baik soal perhitungan bulan dan matahari, satelit televisi, satelit jaringan komunikasi, satelit potret daerah maupun lainnya. Pihaknya sudah memberikan cara mengundang Lapan dan nomor ponsel agar warga bisa langsung bertanya ke Lapan.
“Memang kami baru sekali ini ke Sidoarjo. Tapi karena antusiasme warga kami harap kegiatan bisa dilanjutkan pada kesempatan di lain waktu dan di acara yang berbeda. Kami siap diundang sosialisasi warga,” pungkasnya. (wan/yan)