Rumah Terbakar, Gadis Cantik Tewas Tertimpa Atap di Kota Malang

Memontum Kota Malang — Rumah milik Ikhwan Nurahman (52) warga JL Mahakam No 06, RT 01/RW 03, Kelurahan Rampal Claket, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Senin (25/12/2017) sekitar pukul 01.30, terbakar. Dalam kejadian ini anak perempuan Ikhwan yakni Ayu Azalia Paramita (24) pengajar bimbel tofel, tewas akibat tertimpa reruntuhan dan terbakar di kamarnya.

Sedangkan Neng Budiarti (77) ibunda Ikhwan, mengalami luka bakar pada bagian wajah dan tangannya. Kejadian ini masih dalam penyelidikan petugas Polres Malang Kota. Jenazah Ayu kemudian dibawa ke kamar mayat RSSA untuk mendapatkan visum dokter.

Informasi Memo X (Grup Memontum.com) menyebutkan bahwa saat kejadian Ikhwan tidur di kamar belakang. Dia sendiri masuk ke kamar belakang sejak Minggu (24/12/2017) pukul 23.30. Sekitar pukul 01.15, Ikhwan terbangun setelah mendengar teriakan Ayu Azalia anaknya. Ayu meminta tolong karena terjebab di dalam kamar tengah.

Jenazah Ayu saat ditemukan. (ist)

Mendengar teriakan minta tolong itu, Ihkwan segera berlari menuju kamar anaknya. Namun api sudah membesar di ruang tengah. Asap hitam memenuhi ruangan hingga suasana cukup gelap. Meakipun demikian, Ikhwan tetap berusaha menolong anaknya. Dia berusaha memadamkan api dengan air seadanya. Namun api semakin membesar.

Bersamaan, Ikhwan juga mendengar teriakan Neng Budiarti, ibunya. Ihwan bergegas menuju kamar ibunya. Dengan bantuan Usman Ali (49) penghuni kos di rumahnya, Ihkwan berhasil mengeluarkan inlbunya dari dalam kamar. Saat itu wajah dan tangan Neng sudah mengalami luka bakar.

Dion (35) satpam RS Lavalette juga ikut membantu proses evakuasi tersebut dan membawa Neng Budiari ke RS Lavalette.
Sedikitnya 6 unit PMK Kota Malang segera tiba di lokasi untuk melakukan pemadaman di titik-titik api. Setelah bahu membahu melakukan pemadaman, api berhasil ditaklukan. Petugas PMK segera masuk kedalam rumah untuk melakukan penyelamatan. Saat itulah ditemukan Ayu tampak tertimpa reruntuhan.

Saat itu hanya kaki dan perutnya saja yang terlihat. Sedangkan bagian atas tubuhnya tertutup reruntuhan kayu-kayu sisa kebakaran. Petugas PMK dan SAR segera mengevakuasi jenazah Ayu untuk dibawa ke kamar mayat RSSA Malang.

Petugas Polres Malang dan Polsekta Klojen yang berada di lokasi terus melakukan penyelidikan termasuk mencari saksi-saksi yang melihat kebakaran itu. Untuk dugaan sementara kebakaran ini akibat dari konslering listrik.

“Dugaan akibat konsleting listrik,” ujar Jose Bello, Kepala PMK Kota Malang.

Usai kejadian itu, pintu pagar rumah milik Ikhwan ini langsung ditutup Police Line. Seperti halnya saat Memo X, datang ke lokasi pada Senin pagi. Rumah tersebut tampak sepi. Jenazah Ayu sendiri dibawa ke rumah keluarga di Probolinggo. ” Untuk penyebab kebakaran, kami masih melakukan penyelidikan. Untuk dugaan awal akibat konsleting listrik,” ujar Ipda Marhaeni, Kasubag Humas Polres Malang Kota. (gie/yan)