Bengkulu
Sikapi Peningkatan Layanan Kesehatan, Komisi I DPRD Kota Bengkulu Tampung Aspirasi Nakes
![Sikapi Peningkatan Layanan Kesehatan, Komisi I DPRD Kota Bengkulu Tampung Aspirasi Nakes](https://memontum.com/wp-content/uploads/2022/12/Sikapi-Peningkatan-Layanan-Kesehatan-Komisi-I-DPRD-Kota-Bengkulu-Tampung-Aspirasi-Nakes.jpg)
Memontum Bengkulu – Anggota DPRD Kota Bengkulu dari Fraksi PKB, Jaya Marta, memberikan sorotannya terhadap jam kerja tenaga kesehatan (Nakes) dalam rapat paripurna DPRD Kota Bengkulu, Selasa (08/11/2022) tadi. Dalam kesempatan itu, dirinya menyampaikan sejumlah masukan-masukan di Komisi I DPRD Kota Bengkulu, berkaitan dengan jam kerja tenaga kesehatan (Nakes) di Puskesmas.
Disampaikan Jaya Marta, bahwa jam kerja Nakes di Puskesmas, akan diberlakukan kembali. Jam kerja nantinya, melebihi jam kerja yang ditentukan.
Jaya Marta juga menyampaikan, idealnya jam kerja yang berlaku dalam satu hari, yakni 6 jam selama sehari. Sehingga, selama seminggu atau enam hari, maka menjadi 36 jam. Sementara untuk para pegawai yang berkerja melebihi batas waktu yang ditentukan, maka akan mendapat insentif.
Baca juga :
- Pj Wali Kota Malang Serap Aspirasi Sopir Angkot melalui Program Ngangkut
- PPDB Ditutup, Disdikbud Bengkulu Bantu Distribusikan Pengalihan Sekolah Siswa ke Lokasi Dekat Rumah
- Gelaran Agrowisata Tamansuruh Kebanjiran Wisatawan, Pemkab Banyuwangi Perpanjang Acara
- Maksimalkan TMMD Kodim 0814, Dinas Perkim Jombang Garap Akses Jalan dan Jembatan
- Pendaftaran SIWO PWI Malang Night Run 2024 Dibuka, Berikut Tata Cara dan Link Daftar
“Bukan tidak boleh, tapi kita harus melihat kesiapan dari Pemda Kota Bengkulu. Baik itu dari segi uang lembur, keamanan dan kenyamanan dari pegawai yang bekerja,” kata Jaya Marta.
Dirinya juga mengatakan, hal ini bisa diberlakukan, bila Pemda Kota Bengkulu, sudah mampu untuk menyiapkan segala sesuatu. Baik dari insentif, keamanan dan kenyamanan bagi para pegawai.
“Agar ke depan tidak terjadi kontradiksi yang terjadi, antara pihak puskesmas dan Pemda Kota Bengkulu, maka ini harus ditata. Sehingga, layanan terbaik untuk masyarakat bisa ditingkatkan,” ujar Jaya Marta. (bkl/sit/adv)