Lumajang
Sinergitas Pemkab Lumajang dengan NU Harus Benar-benar Terasa Nyata di Masyarakat
Memontum Lumajang –Peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2018 di Kabupaten Lumajang juga diperingati dengan kegiatan Taushiyah kebangsaan dengan tema “Peta Jalan Abad Kedua Nahdlatul Ulama”, di Gedung Kesenian dr. Seodjono (23/10/2018).Hadir sebagai penceramah tunggal, Ketua Umum PBNU, Prof. DR. KH. Said Aqil Siradj, M.A.
Dalam taushiyahnya, Kyai Said Aqil Siradj menjelaskan perjuangan dakwah Nabi Muhammad hingga tegaknya masyarakat Madinah. Dijelaskan, kecintaan Nabi terhadap tanah kelahirannya dan mengembangkan toleransi dalam kehidupan umat beragama yang majemuk, patut diteladani. Menurutnya, Nabi membangun masyarakat Madinah di atas prinsip toleransi, sebagaimana yang tertuang di dalam Piagam Madinah. Prinsip-prinsip tersebut, saat ini diterapkan dalam pergerakan Nahdlatul Ulama.
Semenrara itu, Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, M. ML., pada kesempatan itu menyampaikan keinginannya membangun sinergitas antara Pemkab Lumajang dengan PCNU Kab. Lumajang. “Keinginan kuat saya, sinergitas Pemerintah Kabupaten Lumajang dengan NU harus benar-benar terasa nyata di masyarakat untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
Dijelaskanya, NU memiliki keterkaitan dengan pendidikan pesantren. Banyak potensi yang lahir dari pesantren. Oleh karena itu, Cak Thoriq akan membangun Badan Usaha Milik Pesantren (BUM-tren) untuk memenuhi kebutuhan pesantren sendiri. “Pesantren bisa menjadi salah satu ekonomi produktif. Saya ingin menumbuh-kembangkan ekonomi pesantren bersama masyarakat sekitar,” jelasnya.
Senada dengan Cak Thoriq, Wakil Bupati Lumajang, Ir. Indah Amperawati, M.Si., menyampaikan hal yang sama. Menurutnya keberadaan NU di Kabupaten Lumajang dapat membantu Pemkab Lumajang dalam peningkatan pemberdayaan ekonomi rakyat.
Di pihak lain, Ketua Tanfidziah PCNU Kabupaten Lumajang, Mohammad Mas’ud, S.Ag, M.A., menyampaikan, PCNU Kabupaten Lumajang siap bersinergi dan membantu Pemerintah dalam membangun Lumajang yang hebat dan bermartabat. “Kita bersama memiliki komitmen membangun Lumajang yang hebat dan bermartabat. Moralitas anak bangsa harus kita kawal bersama,” tuturnya.
Acara tersebut diawali dengan prosesi pelantikan PCNU Kabupaten Lumajang masa khidmat 2018-2023.
Pelantikan dipimpin langsung oleh Ketua Tanfidziyah PWNU Jawa Timur,
KH Marzuki Mustamar. Sementara Sekretaris PWNU Jawa Timur, Prof. Dr. Ahmad Muzaki membacakan SK pengesahan PCNU Kabupaten Lumajang, masa khidmat 2018-2023 (adi/yan)