Kota Malang

Sutiaji Imbau Masyarakat Lestarikan Pasar Rakyat

Diterbitkan

-

Walikota Malang Sutiaji mengajak masyarakat Kota Malang melestarikan pasar tradisional. (ist)

Memontum Kota Malang—Walikota Malang Sutiaji menghimbau masyarakat Kota Malang untuk melestarikan pasar tradisional. Untuk itu, kolaborasi pemerintah pusat dan daerah terus melakukan pembenahan pasar rakyat, salah satunya di Kota Malang, seperti pasar Bunul, pasar halal Klojen, pasar Oro-oro Dowo, dan pasar lainnya. Tujuannya, agar masyarakat kembali mencintai pasar tradisional.

“Kita ciptakan kenyamanan. Kita hilangkan kesan jorok dan kotor di pasar tradisional. Saya juga menganjurkan agar ASN belanja di pasar tradisional,” ungkap Sutiaji, saat kegiatan Radio Pasar di Pasar Bunulrejo, Kelurahan Bunulrejo, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Selasa (5/3/2019). Hadir pula Ketua Dewan Pengawas (Dewas) LPP RRI Mistam S.Sos, M.Si, anggota Komisi XI DPR RI Dr. Hj. Nurhayati Ali Assegaf, M.Si, dan Kepala Dinas Perdagangan Drs. Wahyu Setianto, MM.

Penyerahan secara simbolis kartu Indonesia Sehat kepada 5 Camat Kota Malang. (ist)

Penyerahan secara simbolis kartu Indonesia Sehat kepada 5 Camat Kota Malang. (ist)

Pria penghobi bulutangkis ini mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih kepada RRI, karena melalui program Radio Pasar RRI ini, mampu menyebarkan informasi secara luas. “RRI bukan lagi Radio Republik Indonesia, melainkan Rumah Rakyat Indonesia, artinya milik masyarakat. Kalau dulu menjadi corong pemerintah, sekarang menjadi corong rakyat,” ungkap Sutiaji.

Senada, Ketua Dewas LPP RRI Mistam, mengatakan, kegiatan Radio Pasar menjadi jembatan komunikasi tanpa batas antara masyarakat dengan pemimpinnya, serta wakil rakyat. Radio Pasar mengajak masyarakat kembali berbelanja di pasar tradisional, dan mencintai pasar tradisional. “Di pasar tradisional kita bisa saling tawar menawar dan itu tidak terjadi di pasar modern. Ini bisa menjadi ajang kangen-kangenan antara pembeli dan penjual,” ujar Mistam.

Sementara itu, Nurhayati Ali Assegaf, menyampaikan, keberadaan pasar-pasar inilah yang menjaga inflasi supaya tidak ada lonjakan harga. Dengan keberadaan radio pasar ini bisa terpantau dengan baik, sehingga masyarakat tidak dirugikan. “Saya juga senang belanja ke pasar tradisional. Teman-teman saya dulu waktu sekolah SMA kebanyakan orang tuanya adalah pedagang pasar. Saya selalu mendukung bahwa belanja di pasar tradisional ini jauh lebih bermanfaat daripada belanja di pasar-pasar modern,” terang anggota DPR RI dari Malang ini. Disela-sela kegiatan ini, Walikota Sutiaji dan Kepala Dinas Kesehatan Asih Tri Rachmi, menyerahkan secara simbolis kartu Indonesia Sehat kepada 5 Camat Kota Malang. (adn/gie)

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas