Tabrakan “Karambol” Senggol Ibu, Bapak dan 2 Anak

* Bapak Dorong Motor Ban Kempes

Memontum Malang —Musibah tak disangka-sangka saat berada di jalan raya. Senin (19/3/2018) pukul 07.15, satu keluarga tertabrak mobil yang hilang kendali gara-gara terseruduk sopir ngantuk dari belakang.

Tabrakan terjadi di Jalan Dr Wahidin, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang itu membuat luka-luka satu keluarga yang saat kejadian, hanya berjalan di pinggir bahu jalan. Sang bapak, tengah mendorong sepeda motor yang bannya kempes.

Berdasar data disampaikan Kepala Unit Laka Lantas Polres Malang, Iptu Yoyok Supandi, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun satu keluarga mengalami luka-luka.

Korban terluka dirawat di RSUD Lawang, Distian Taufik Hidyah, berusia 35 tahunan, asal Wadungasih, Buduran, Kabupaten Sidoarjo. Dia adalah pendorong sepeda motor Honda Vario AG 6008 OC.

Istri Distian juga terluka yakni Boini (30) asal Karangrejo, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar dan dua anaknya, Oktafia (8) serta bayi di bawah lima tahun, Sakila Nur Fatimah (2,5).

Selain kelima korban, ada korban luka, seorang mantan wartawan dan guru. Yaitu sopir mobil Suzuki Carry N 618 GX, Suwignyo Darmo Kusumo (46) dan Nukhe (45), keduanya warga Perumahan Istana Bedali, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang.

Terlibat dan diduga mengantuk saat melaju dari Selatan – Utara, sopir Toyota Avanza N-1968-GG,

Arifuddin (34) beralamat Jalan Karya Timur, Kota Malang.

Hasil pemeriksaan saksi-saksi di kejadian, mobil Toyota Avanza melaju di lajur kanan dan mendadak menabrak mobil Carry yang melaju searah. Braakk!!!  Laju mobil Carry hilang kendali dan mengarah ke kiri atau lajur kiri.

Apes, di luar bahu jalan, satu keluarga sedang berjalan. Sang bapak mendorong sepeda motor karena ban kempes, sedangkan istrinya berjalan di sampingnya bersama dua anaknya. (sos)