Tanah Retak, 4 Rumah di Trenggalek Nyaris Roboh

Memontum Trenggalek—Cuaca ekstrim yang terjadi selama beberapa terakhir mengakibatkan sejumlah bencana di Kota Tempe Kripik. Letak geografis Kabupaten Trenggalek yang notabenenya di kelilingi pegunungan, membuat bencana yang tak ada habisnya. Seperti banjir, tanah longsor dan tanah retak.

Salah satu bencana yang kembali terjadi yakni tanah retak yang ada di Dusun Soko Desa Depok Kecamatan Bendungan Kabupaten Trenggalek. Akibatnya, 4 rumah warga mengalami kerusakan hingga membuat penghuninya harus mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Pasca hujan lebat yang mengguyur kawasan ini sejak beberapa hari terakhir, menjadikan pergerakan tanah di Desa Depok Kecamatan Bendungan Kabupaten Trenggalek kembali terjadi.

Menurut pengakuan salah satu korban terdampak, sebelum terjadi tanah retak di daerah tersebut memang turun hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi. “Memang sebelum terjadi tanah gerak, sempat turun hujan yang cukup tinggi. Bahkan kejadian tanah retak ini terjadi pada pukul 02.00 WIB dini hari, ” ucap Mariyah saat dikonfirmasi, Rabu (10/1/2017).

Mariyah mengungkapkan rata –  rata kerusakan yang diakibatkan tanah retak ini terjadi pada bagian lantai atau udin,  serta tembok rumah yang ambil dan nyaris roboh.

Ia menjelaskan bahwa sebelum rumahnya terdampak bencana tanah retak, sejak 3 hari terakhir tanda – tanda akan terjadi pergerakan tanah sudah dirasakan.

“Tanda – tanda terjadinya pergerakan tanah itu sudah terlihat sejak 3 hari terakhir, seperti suara retak dari dalam rumah. Hingga akhirnya tanah retak yang cukup besar terjadi dan merusak beberapa rumah warga, ” imbuhnya.

Terpisah, Kepala Desa Depok, Suroto menuturkan bahwa warga yang saat ini menjadi korban tanah bergerak memang sudah menjadi korban bencana yang sama di tahun sebelumnya. Hanya saja kondisinya lebih parah pada bencana tahun ini.

“Sejumlah warga yang saat ini terdampak tanah gerak memang sebelumnya juga sudah pernah menjadi korban. Bahkan bencana tanah retak tahun ini lebih parah daripada tahun lalu,” katanya.

Berdasarkan data yang diterima, 4 rumah yang menjadi korban bencana tanah retak terjadi di Dusun Soko Rt 05 Desa Depok Kecamatan Bendungan Kabupaten Trenggalek. Ke 4 rumah tersebut yakni milik Mariyah, Supeno, Sukar dan Kenuk.

Hingga berita ini diturunkan, seluruh penghuni dari rumah yang terdampak tanah retak sudah mengungsi ke tempat sanak saudara lantaran sudah tidak berani untuk tinggal dirumahnya sendiri. (mil/yan)