Pemerintahan
Wahyu Hidayat Jabat Plh Bupati Malang hingga Menunggu Keputusan MK
Memontum Malang – Hari ini pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih, Kabupaten Malang. Hanya saja, pelaksanaan itu terpaksa ditunda, karena Gubernur Jatim diinformasikan masih menunggu hasil dari tiga Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Jawa Timur, yang sekarang masih di Mahkamah Konstitusi.
Untuk mengisi kekosongan yang ada dan berdasarkan Surat Keputusan(SK) Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malang, Wahyu Hidayat ditunjuk jadi Pelaksana Harian (Plh) Bupati, sampai dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati terpilih.
Acara serah terima jabatan Bupati Malang kepada Pelaksana Harian (Plh) Bupati Malang, berlangsung di Ruang Anusapati Jl. Agus Salim No.7 Malang, Rabu (17/02) tadi. Hadir dalam pelaksanaan itu, Bupati terpilih dan Plh, perwakilan OPD dan beberapa perwakilan Camat di Kabupaten Malang.
Baca Juga: Tanpa Menyertakan Pengguna Anggaran (Dinas), Belanja Studio Visual Hampir Rp 1 Miliar Lolos Lelang
Dalam sambutannya, Plh Wahyu Hidayat, menyampaikan amanat yang diberikan kepadanya merupakan tugas dan tanggungjawab yang besar dan bukan hal yang mudah. Dimana, harus merangkap tiga jabatan yakni jadi Plh Bupati dan Wakil Bupati terpilih sekaligus Sekda Kabupaten Malang.
“Dalam hal ini, saya sebagai Plh Bupati Malang siap melaksanakan apa yang Bupati berikan. Salah satunya adalah dalam mempersiapkan Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati, yang akan dilaksanakan akhir Februari ini,” ucap Wahyu.
Masih kata Wahyu, karena sekarang masih dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Skala Mikro, maka dengan jabatan yang ada, kita tetap fokus dalam pelaksanaan PPKM Mikro. Sehingga, dapat dilaksanakan dengan baik.
Dengan seperti ini dapat mengurangi penularan Covid-19 dan Kabupaten Malang bisa pulih kembali. Sehingga selesai pelantikan nanti bisa fokuskan kepada program-program yang sudah di siapkan, dalam hal ini untuk pembangunan ekonomi Kabupaten Malang.
Bupati terpilih, HM Sanusi, menyampaikan setelah pelantikan, ada beberapa agenda yang sudah siap dikerjakan. Salah satunya, dibidang pertanian, karena sudah ada investornya.
“Kita sudah bekerjasama dengan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Ekonomi), Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Kemaritiman) dan Menteri Koordinator Pariwisata (Menko Pariwisata),” jelasnya saat di wawancara usai acara serah terima jabatan. (cw3/ed2)