Pemerintahan
Wali Kota Probolinggo Apresiasi Gelaran Pelatihan Dasar Membatik untuk Pemula
Memontum Probolinggo – Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin, mengapresiasi kegiatan pelatihan dasar membatik bagi pemula yang diselenggarakan oleh Kelurahan Wiroborang Kecamatan Mayangan, Rabu (30/11/2022) tadi. Kegiatan pelatihan ini, sebagai wujud pelayanan publik yang optimal serta memfasilitasi masyarakat dalam membangun keterampilan membatik untuk melestarikan salah satu budaya bangsa Indonesia.
“Alhamdulillah, di setiap kelurahan sudah dialokasikan anggaran dana kelurahan. Sehingga, bisa melakukan kegiatan pelatihan-pelatihan yang melibatkan pokmas (kelompok masyarakat) untuk meningkatkan kreatifitas warga,” ujar Wali Kota Habib Hadi.
Dirinya juga menegaskan, pemerintah tidak hanya sekadar memberikan pelatihan tanpa memberikan wadah. Karenanya, pihaknya telah membangun galeri batik yang bertempat di Jalan Mastrip dan ditargetkan selesai di tahun ini.
“Nantinya hasil karya dari masyarakat bisa ditampilkan di galeri ini. Bahkan, wisatawan yang datang ke kota ini, nantinya akan diarahkan untuk berkunjung ke galeri ini. Saya minta warga yang mengikuti pelatihan ini, usai dilatih dan diajari dasar-dasarnya harus diasah dan dikembangkan,” paparnya.
Baca juga :
- Sosialisasi Perubahan Permendagri Soal BMD dan Aset, Pj Wali Kota Malang Ingatkan Kehati-hatian dan Tertib Nomor 7 Tahun 2024, Fokus pada Optimalisasi Pengelolaan Aset Daerah
- Plt Bupati Malang bersama Kemenkes Launching Integrasi Layanan Primer untuk 39 Puskesmas
- Sukses Hantarkan Penghargaan Kabupaten Malang Berpredikat ODF, Dinkes Ganti Program Jambanisasi
- Hadiri Rembug Warga Bakalan, Paslon Abadi dari Nomor Urut 3 Kota Malang Dapat Dukungan Pemenangan
- Transformasi Layanan Kesehatan Primer, Dinkes Kabupaten Malang Kick Off ILP di Pendopo Agung
Dihadapan 60 peserta dari warga Kelurahan Wiroborang, yang menghadirkan pemateri dari Purwa Batik Studio and Gallery, Wali Kota Habib Hadi mengingatkan, agar dalam meraih sebuah keberhasilan harus melalui proses terlebih dahulu. Karenanya, sebuah proses harus dipahami, diimprovisasi dan dikembangkan untuk menuju keberhasilan.
“Warga yang hadir di sini bukan hanya sekadar formalitas. Tetapi, ada tantangan untuk bisa mewujudkan harapan, dukungan, motivasi dari pemerintah untuk memunculkan semangat pemahaman dan peningkatan SDM untuk meningkatkan ekonominya. Keberhasilan bukan hanya sebatas kemauan pribadi tetapi untuk hal yang lebih bermanfaat lagi,” tambahnya.
Senada dengan itu, Plt Camat Mayangan M Abbas, mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk mendorong dan memberikan stimulan bagi masyarakat khususnya di wilayah Kelurahan Wiroborang, untuk lebih mengenal, mencintai dan mengembangkan batik.
“Alhamdulillah, di Kecamatan Mayangan sudah memulai satu-satunya kampung batik di Kota Probolinggo yaitu kampung batik Bremi. Saya berharap, nantinya akan diikuti dan dikembangkan di kelurahan-kelurahan yang lain. Sehingga batik Kota Probolinggo akan menjadi semakin berkembang dan menjadi warisan budaya kita,” bebernya.
Sementara itu, Lurah Wiroborang, Firman Wigahadi Permana, menambahkan pelatihan dasar membatik ini memang diperuntukkan bagi pemula sehingga diajarkan cara membatik di kaos. “Kami berharap fasilitas dan support yang diberikan pemerintah bagi warga Kelurahan Wiroborang dapat meningkatkan inovasi dan kreatifitas warga yang nantinya akan berdampak pada perekonomian masyarakat,” harapnya. (kom/pix/sit)