Pemerintahan
Wali Kota Probolinggo Tuntaskan Penyerahan BLT DBHCHT Tahap I
Memontum Probolinggo – Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zaenal Abidin, melakukan roadshow ke tiga kecamatan, untuk menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT), Kamis (05/10/2023) tadi. Diantara kecamatan yang dituju, yaitu Kecamatan Kademangan ada 368 penerima, Kecamatan Wonoasih ada 312 penerima dan terakhir Kecamatan Kedopok sejumlah 305 penerima.
“Tuntas sudah penyaluran BLT Tahap I dari dana DBHCHT bagi lima kecamatan sekota Probolinggo. Masing-masing kecamatan jumlah sasarannya berbeda dan disesuaikan dengan data yang ada. Ini adalah bentuk perhatian dan kehadiran pemerintah dalam memenuhi hak dan kebutuhan masyarakat,” kata Wali Kota Habib Hadi.
Sejumlah 1.986 sasaran se Kota Probolinggo, paparnya, meliputi masyarakat miskin, disabilitas, gepeng dan Anjal hingga anak yang mengalami stunting. Kemudian juga ada buruh pabrik rokok, tergantung wilayah masing-masing dan disesuaikan dengan kebutuhan.
Saat menyerahkan secara simbolis uang senilai Rp 1,5 juta kepada penerima manfaat, Wali Kota Habib Hadi sesekali berbincang dengan mereka. Salah satunya, peruntukan bantuan agar bisa dimaksimalkan oleh penerima manfaat.
Baca juga :
“Anaknya dibelikan susu ya, bu. Jangan diberi air gula. Jadi, supaya sehat dan perkembangan gizinya menjadi baik. Karena Desember mendatang saat penyaluran Tahap II, saya akan mengajak dokter untuk memantau kesehatan anaknya. Dengan begitu, terlihat ada manfaat dari bantuan yang diterima,” imbuh Wali Kota Habib Hadi, sembari mengajak bercanda warga penerima bantuan.
Selain perhatian pada anak stunting, Wali Kota Habib Hadi turut memberikan semangat pada warga disabilitas. “Kalau ada yang masih butuh bantuan untuk menunjang aktivitasnya, silahkan meminta bantuan. Kalau butuh kursi roda, kruk, egrang atau yang lain agar memudahkan bergerak, nanti kita bantu. Termasuk jika ingin membuka usaha bagi warga disabilitas, kita akan bantu juga,” paparnya.
Habib Hadi dalam kesempatan itu juga kembali mengingatkan, bahwa saat ini seluruh warga Kota Probolinggo tidak perlu mengkhawatirkan akses fasilitas kesehatan. Sebab jika membutuhkan penjemputan ambulans, tinggal menelepon Call Center 112.
“Kalau mau dirawat di rumah sakit, gratis dan cukup bawa KTP. Selama KTP-nya Kota Probolinggo, maka bisa menikmati fasilitas kesehatan gratis, termasuk jika dirujuk ke Malang, Jember atau Surabaya, maka disiapkan rumah singgah bagi pasien dan keluarga,” jelasnya.
Hadir dalam acara yang sama, Kepala Dinas Sosial, Rey Suwigtyo, Camat Kademangan, Ghafur Effendi, Camat Wonoasih, Deus Nawandi dan Camat Kedopok, Imam Cahyadi. (kom/pix/gie)