Warga Kupang Tewas Tertabrak Motor

Memontum Sidoarjo—– Misdai (51) warga Desa Kupang RT 01 RW 01, Kecamatan Jabon tewas di lokasi kejadian, setelah motor bebek Suzuki tanpa diketahui Nopolnya, yang di kendarainya mengalami kecelakaan. Saat melintasi jalan raya kawasan Dusun Pandansari RT 14 RW 05 Desa. Kedungpandan,Jabon,Rabu (18/10/2017) kemarin petang. Dan jenazahnya dlarikan ke RS Bhayangkari Pusdim Gasum Porong untuk dilakukan visum

Peristiwa kecelakaan,terjadi sekitar pukul 17.30 WIB.Semula motor bebek Honda Vario Nopol N-4254-TCA,dikendarai Ariyanto (51), asal Jalan Merdeka Dusun Sejo RT.02 RW.03 Desa Karangrejo,Gempol.Berboncengan bersama temanya,Yuliana (38),warga Desa Lajuk RT.02 RW.02,Kecamatan Porong.Melaju dari arah timur Tlocor,Jabon.

Setibanya,dilokasi Tempat Kejadian Perkara. Tepatnya,di jalan raya Dusun Pandansari, Desa Kedungpandan,Jabon.Ariyanto pengendara motor Honda Vario berusaha mendahului mobil Avanza,tidak diketahui Nopolnya yang berada didepannya dari sisi kanan.Naas,ketika mendahului langsung menabrak motor yang di kendarai Misdai (korban) dari arah berlawanan.

Kecelakaan tidak dihindarkan,para pengendara terpental dan jatuh ke aspal. Warga setempat yang tidak jauh dari lokasi,mendengar suara benda besi saling bertabrakan cukup keras.Spotanitas, berhamburan ke lokasi untuk menolong korban dan dilarikan ke RS.Bhayangkara Pusdik Gasum Porong.

Kanit lantas Polsek Porong,AKP Sunardi melalui Aiptu Murtafiq membenarkan ” Bahwa di jalan raya Dusun Pandansari,Desa Kedungpandan,Jabon telah terjadi laka lantas.Korban atasnama Ariyanto mengalami luka berat,dan Yuliana mengalami luka ringan.Sedangkan,jenazah Misdai meninggal dilokasi dilarikan ke Rs.Bhayangkara Pusdik Gasum Porong untuk dilakukan visum ” ucapnya

” Menurut keterangan saksi,motor bebek Honda Vario melaju kencang dari timur Tlocor,Jabon menuju barat Porong.Setibanya di TKP, motor Honda Vario tersebut berusaha mendahului mobil avanza yang tidak diketahui Nopolnya.Ketika mendahului, menabrak motor lain dari arah berlawanan.2 unit motor,kami amankan di Polsek Porong sebagai barang bukti sambil menunggu proses hukum lebih lanjut ” pungkasnya, Murtafiq (gus/yan)