Jember
2 Pelaku Aksi Teror Bakar Mobil Jember, Bermotif Kecewa Pemdes
Jember, Memontum–Dua orang yakni Toyib (35) warga dusun Glengseran desa Suci kecamatan Panti dan Nurul Hidayat dusun Ampu desa Dukuhmencek, Kecamatan Sukorambi kabupaten Jember yang melakukan teror dan keonaran pada tanggal 27 dan 28 april 2019 lalu ditangkap Polisi.
Keduanya melakukan teror di tiga tempat secara berurutan, Lokasi pertama yang dibakar adalah bengkel reparasi mobil di Desa Jubung Kecamatan Sukorambi, kemudian kedua ruang kelas PAUD Al-Ikhlas yang terletak di Desa Jubung dan ketiga sebuah mobil yang berada di garasi di Desa Dukuhmencek Kecamatan Sukorambi.
Kedua residivis tersebut melancarkan teror disebabkan karena merasa kecewa dan tak mendapat perhatian dari Pemerintah Desa.
“Setelah kami mendapat laporan mobil kebakaran, lalu kami melakukan penyelidikan di TKP, dengan Labfor dari Polda Jatim,” kata Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo kepada wartawan di lokasi kejadian, Selasa (14/5/2019) siang.
Setelah itu lanjut Kusworo, muncul kemungkinan-kemungkinan sebab kebakaran ini semakin hari terus mengerucut dan akhirnya kurang lebih 2 minggu dari kejadian, pihaknya bisa mengungkap teror pembakaran mobil.
“Untuk 2 pelaku tertangkapnya kemarin tanggal 13 Mei, Sementara motifnya sedang kami dalami karena satu dari dua orang keterangan berbeda, atas nama Nurul ingin mencari perhatian ke pemerintah atau perangkat desa, supaya lebih dipandang, mungkin juga ada kaitannya dengan Pilkades 2019 bulan September mendatang, ” terang kusworo Kapolres Jember.
Dia juga menyampaikan, tersangka dengan korban tidak saling kenal, tidak ada hubungan apa-apa. Ini semata-mata tersangka memilih korban secara sampling atau acak.
“Karena kurang dipandang, akhirnya mereka membuat onar, rusuh, agar yang bersangkutan punya burgening atau nilai jual, pihaknya juga menyimpulkan kasus ini tidak ada hubungan dengan kejadian di luar kota,” tandas kusworo. (gik/yud/oso)