SEKITAR KITA
Kodim 0820/Probolinggo Gelar Vaksinasi Astrazinica Tahap Pertama Bagi Lansia Purnawirawan TNI
Memontum Probolinggo – Sebanyak 90 purnawirawan beserta warakawuri telah menjalani vaksinasi Covid-19. Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Makodim 0820/ Probolinggoitu, bertujuan untuk memberikan Vaksin Astrazinica khusus untuk Lansia (Purnawirawan TNI).
Pelaksanaan tahapan Vaksinasi Astrazinica, dimulai kepada Lansia purnawirawan dengan beberapa tahapan. Diantaranya, orang yang akan divaksin harus menjalani verifikasi dan pendaftaran. Mulai skrining dan anamnase, di mana calon penerima vaksin, harus observasi selama 30 menit.
Baca juga:
- RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo Bersiap Tambah Layanan Penyakit Kanker
- Uji Coba Rekayasa Lalu Lintas di Jalan Buring, Penataan Parkir Jadi Evaluasi Dishub Kota Malang
- Pembentukan Pimpinan DPRD Kota Malang, Baru Satu Parpol Pastikan Nama
- Hari UMKM Nasional, Bupati Jember Raih Penghargaan Bakti Koperasi dan UKM
- Gempa Dangkal Kekuatan Magnitudo 4,9 Goyang Bali
Dandim 0820/Probolinggo, Letkol Inf Imam Wibowo, menjelaskan bahwa pada hari pertama pelaksanaan vaksinasi Covid-19, dengan sasaran 115 orang. Sementara pada hari ini, diikuti sebanyak 90 orang. Namun, ada 30 orang tidak bisa mengikuti dikarenakan tidak lolos screening.
“Sehingga, total jumlah peserta yang melaksanakan vaksinasi sebanyak 60 orang Purnawirawan TNI,” kata Dandim Probolinggo, Senin (12/04) tadi.
Ditambahkan Letkol Inf Imam Wibowo, pelaksanaan vaksinasi ini diharapkan bisa diikuti oleh semua. Karena, vaksinasi ini merupakan upaya pemerintah dalam melindungi, mencegah serta memutus mata rantai virus Covid-19.
“Selain itu, Vaksin Astrazinica ini bisa membentuk Head Imuniti dan kekebalan tubuh pada diri kita. Oleh karna itu, kita semua patut bersyukur. Karena, masih banyak yang belum menerima vaksin,” kata Dandim 0820/Probolinggo.
Letkol Inf Imam Wibowo menambahkan, pelaksanaan vaksinasi Covid-19, telah sesuai dengan kebijakan pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Di mana, yang mendapatkan vaksinasi semula diprioritaskan untuk tenaga kesehatan, TNI-Polri dan pelayanan publik, serta para Lansia.
“Namun demikian, hasil penelitian kelompok Lansia memiliki risiko yang sangat tinggi tertular Covid-19. Sehingga, dalam pemberian vaksinasi kepada para Lansia khususnya para purnawirawan beserta istri, diutamakan saat ini,” katanya.
Dirinya mengatakan, untuk memenuhi pelayanan vaksinasi Lansia, khususnya para purnawirawan, panitia vaksinasi dari Puskes TNI mengerahkan Tim Vaksinator. Hal ini, untuk memudahkan dan mempercepat pelaksanaan vaksinasi khususnya bagi Purnawirawan yang sudah Lansia.
Dalam kesempatan itu, salah satu purnawirawan penerima vaksinasi Covid-19, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Puskes TNI Kodim 0820/Probolinggo, yang telah melaksanakan kegiatan vaksinasi bagi para purnawirawan TNI.
“Saya pribadi sebagai Purnawirawan TNI, mengucapkan terima kasih atas pelaksanaan vaksinasi ini. Karena, ini memang sangat dibutuhkan untuk mencegah penyebaran Covid-19 dan juga melindungi diri kita sendiri serta melindungi orang disekitar kita,” tuturnya. (geo/sit)