SEKITAR KITA
Pintu Masuk Bundaran Waru ke Surabaya Mulai Dibuka
Memontum Surabaya – Bundaran Waru menuju ke Surabaya, akhirnya kembali dibuka, setelah sebelumnya sempat ditutup selama PPKM. Hal ini, sebagaimana disampaikan Kanit Turjawali Polrestabes Surabaya, AKP Warih Utomo, yang mengatakan bahwa pembukaan jalan itu bukan berarti pintu masuk ke Surabaya, bebas dilewati oleh siapapun.
“Jalannya masih ditutup. Cuma ada pelonggaran,” tegas Kanit, Selasa (10/08) tadi.
Baca juga:
- Dugaan Penyalahgunaan Dana Hibah ke Musholla di Depan Rumah Mantan Bupati Lumajang Dilidik Polres
- Over Weight, Puluhan Personel Polres Trenggalek Lakukan Program Penurunan Berat Badan
- Lihat Konser Pembuka Jombang Fest 2024, Seorang Perempuan Terkena Ledakan Petasan
Sebelumnya, ujar pria dengan pangkat tiga garis di pundak itu, yang boleh melintas hanya kendaraan TNI/Polri, ambulance, Nakes, online driver khusus pemesanan makanan dan kendaraan pengangkut alat kesehatan. Termasuk, pengendara yang bisa menunjukkan surat keterangan bekerja di Surabaya, juga boleh lewat.
“Artinya, hanya kendaraan dengan kepentingan tertentu yang boleh lewat. Skrining masih tetap dilakukan,” ujarnya.
Dirinya pun mengakui, bahwa kemacetan sempat terjadi pada Selasa tadi. Namun, tidak separah pada Sabtu (07/08) lalu, yang sampai mengular.
“Memang ada kemacetan. Tapi hanya tadi pagi dan tidak lama langsung normal. Kita masih terus lakukan skrining,” tambahnya.
Dari pantauan Memontum.com, beberapa kendaraan sempat dihentikan di pos dan diminta putar balik. Diketahui, mereka tidak bisa menunjukkan keterangan masuk (kepentingan, red) Surabaya. (ade/sit)