Politik
Bupati Jombang Apresiasi Vaksinasi yang Digelar DPD Partai Golkar
Memontum Jombang – Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab, bersama Ketua DPRD Jombang, Masud Zuremi dan Satgas Covid 19 di Kabupaten Jombang, Ketua DPD Partai Golkar Jatim, Sarmuji serta Plt Ketua DPD Partai Golkar Jombang, Pranaya Yudha Mahardikha, memantau pelaksanaan jalannya vaksinasi Covid-19 yang digelar di DPD Partai Golkar Kabupaten Jombang Jalan KH Wahid Hasyim, Sabtu (25/09/2021).
Dalam peninjauan itu, Bupati Jombang mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kepedulian DPD Partai Golkar Kabupaten Jombang, dalam turut serta menciptakan herd immunity di wilayah Jombang. Sehingga, mampu mengoptimalkan capaian vaksinasi di Kota Santri, sehingga menunjukkan angka yang signifikan.
baca juga
- RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo Bersiap Tambah Layanan Penyakit Kanker
- Uji Coba Rekayasa Lalu Lintas di Jalan Buring, Penataan Parkir Jadi Evaluasi Dishub Kota Malang
- Pembentukan Pimpinan DPRD Kota Malang, Baru Satu Parpol Pastikan Nama
- Hari UMKM Nasional, Bupati Jember Raih Penghargaan Bakti Koperasi dan UKM
- Gempa Dangkal Kekuatan Magnitudo 4,9 Goyang Bali
Di mana, untuk dosis 1, vaksinasi sudah tembus 70 persen. Sedangkan dosis 2, sebesar 49 persen. “Karena itu pula, saat ini Kabupaten Jombang sudah masuk Level 1. Pada level ini, mulai ada kelonggaran bagi masyarakat melakukan kegiatan. Semisal resepsi pernikahan, sudah diperbolehkan. Namun, harus tetap sesuai protokol kesehatan,” tutur Bupati Mundjidah Wahab.
Pihaknya mengimbau, kepada masyarakat, meskipun sudah vaksinasi namun protokol kesehatan tidak boleh kendor. “Ingat jangan lengah dan jangan kendor. Meskipun sudah divaksin tetap pakai masker, bagi yang belum vaksin segera vaksin,” ujar Bupati Mundjidah Wahab.
Sebanyak 1000 dosis vaksin Sinovac, sudah disiapkan untuk masyarakat yang akan mengikuti vaksinasi dosis 1 dan dosis 2. Dalam pelayanan vaksinasi ini, telah disiapkan 20 tenaga kesehatan.
Ketua DPD Partai Golkar Jatim, Sarmuji, mengatakan bahwa kegiatan vaksinasi ini dalam rangka ikut membantu pemerintah untuk menciptakan herd immunity atau kekebalan kelompok. “Saat ini seluruh wilayah di Jatim masuk zona kuning (risiko rendah) penyebaran Covid. Meski demikian, upaya gotong-royong memutus rantai penyebaran Covid terus kita lakukan,” ujar Sarmuji. (kom/zul/gie)