Kota Malang

P3KM Desak Pemkot Malang Beri Bantuan Permodalan Pedagang Pasar Comboran

Diterbitkan

-

Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Kota Malang (P3KM), Mus Mulyadi. (memontum.com/rsy)

Memontum Kota Malang – Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Kota Malang (P3KM), Mus Mulyadi, mendesak Pemerintah Kota Malang agar segera memberikan bantuan permodalan kepada pedagang terdampak kebakaran di Pasar Comboran Baru Barat, Kota Malang. Desakan itu disampaikan, karena peristiwa kebakaran yang telah terjadi dan menimpa pedagang, menyebabkan kerugian yang cukup besar dan menjadi ancaman bagi kelangsungan hidup pedagang.

“Barang dagangan mereka habis terbakar. Ada yang baru kulakan hingga Rp 20 juta, Rp 10 juta bahkan Rp 5 juta itu yang paling kecil. Tapi semuanya lenyap. Ini menyangkut kehidupan para pedagang. Bahkan, beberapa dari mereka juga harus membiayai sekolah anak-anak,” jelas Mulyadi, Jumat (27/09/2024) tadi.

Dalam hal ini, pihaknya juga melakukan koordinasi bersama dengan Ketua DPRD Kota Malang, I Made Riandiana Kartika. Direncanakan, pada Sabtu (28/09/2024) besok, akan bertemu secara langsung untuk membahas langkah-langkah penanganan Pasar Comboran Baru Barat. “Insyaallah besok jam 10.00 WIB, kami bertemu dan memang meminta bahwa ini harus segera ditolong karena menyangkut perut pedagang. Yang utama disampaikan, memang masalah Pasar Comboran ini,” katanya.

Baca juga :

Advertisement

Lebih lanjut, Mulyadi juga menyinggung soal kondisi pasar lain yang ada di Kota Malang, dia menilai bahwa kondisi saat ini memprihatinkan. Terlebih, mengenai manajemen pasar yang tidak optimal, serta kurangnya kesungguhan dari pengelola dalam memperbaiki sarana dan prasarana.

“Saya sudah hampir 40 tahun berkecimpung di dunia pasar, jadi saya tahu persis. Banyak kepala pasar yang kadang tidak ada di pasar dan belum ada kesungguhan untuk mengelola pasar,” lanjutnya.

Diakhir, Mulyadi berharap agar pemerintah segera mempunyai upaya konkret dalam memberikan bantuan darurat bagi para pedagang Pasar Comboran. (rsy/sit)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas