Probolinggo
Penuhi Tuntutan Warga, Waskita Datangkan Dokter Spesialis
Memontum Probolinggo–Menindaklanjuti demo yang dilakukan oleh warga yang sempat memblokir akses jalan masuk truk operasional pengerjaan Tol Pas-Pro, pada Rabu (25/10/2017), lalu, yang di lakukan puluhan warga memadatilokasi proyek karena mereka merasa kesal.kejadian dilakukan di Desa Kedungsupit, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo.
Aksi itu bukan tanpa alasan. Sebab, karena debu tol, warga mengalami gangguan kesehatan serta kerugian materi. Warga Desa Kedungsupit Kecamatan Wonomerto dan Kelurahan Pakistaji serta Kedung Galeng Kecamatan Wonoasi.
Warga saat mendatangi pengobatan gratis bersama waskita. (pix)
Mereka kebanyakan mengeluhkan sejumlah penyakit yang menyerang mereka. Diantaranya gatal gatal, iritas mata, infeksi saluran pernafasan dan susah tidur.
Dari kejadian tersebut pihak Kapolres Probolinggo Kota, Alvian Nurrizal, menindaklanjuti dan berkordinasi dengan pihak waskita.
Akirnya Polresta Probolinggo dan PT. Waskita Karya mendatangkan dokter ke lokasi proyek pembangunan Tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro) di Kelurahan Pakistaji, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo, Rabu (1/11/2017).
Dokter dari Dinas Kesehatan ini, didatangkan dalam acara tersebut. Dalam kegiatan ini, warga yang batuk-batuk, mengalami infeksi saluran pernafasan atas (ISPA), iritasi mata atau penyakit lain akibat dampak dari proyek, diobati secara gratis.
Warga pun mendatangi kegiatan itu, karena merasa diperhatikan dan di datangkan pengobatan gratis ini. Warga yang hadir ada yang dari Desa Kedungsupit, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo, ada pula yang dari Kelurahan Pakistaji dan Kelurahan Kedunggaleng, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo.
“Dengan ini kami bisa membantu masyarakat sekitar yang terkena dampak dari pekerjaan kami.” ujar Teguh, perwakilan dari manajemen PT Waskita Karya. (pix/yan)