Sidoarjo
Komisi A DPRD Sidoarjo Temukan Pondasi Penahan Jalan, Dalamnya Cuma Secangkul
Memontum Sidoarjo—-Pembangunan proyek penahan jalan di desa Wonoayu menyulut kekecewaan H. Matali, anggota Komisi A, DPRD Kabupaten Sidoarjo. Bagiamana tidak ? Proyek yang bersumber dana APBD Sidoarjo itu dalamnya pondasi hanya secangkul.
Proyek tersebut adalah kelanjutan bangunan plengsengan saluran avor yang sekaligus berfungsi sebagai penahan jalan. Dengan fungsi ganda itu semestinya konstrusinya disesuaikan dengan kebutuhan. Mengingat avor tersebut masih aktif untuk kebutuhan warga dan petani yang harus tetap dipelihara fungsinya.
Dengan kondisi itu, H. Matali yang juga politisi Partai Gerindra kecewa dengan pelaksana proyek yang ditunggu masyarakat itu. Apalagi wakil rakyat yang tinggal di Wonoayu itu yang mengusulkan pembangunan penahan jalan itu .
“Saya lihat beberapa hari lalu fondasinya dalamnya hanya secangkul dan sebagian sudah terpasang batu kali. Maka jika avor tersebut dinormalisasi, besar kemungkinan penahan jalan itu ambruk, saat ini saja pondasi berada di atas sedimen avor, ” jelasnya sambil menunjukan adanya sedikit tanah galian pondasi.
Anehnya semua pekerja bungkam ketika Matali menanyakan penanggung jawab lapangan pekerjaan untuk mendapat informasi terkait proyek itu.” Saya tidak tahu pak, baru sehari saya ikut kerja,” kata seorang pekerja.
Karena belum tahu siapa yang mengerjakan, politisi Partai Gerindra ini berharap pihak PUPR kabupaten Sidoarjo turun tangan mengawasi pelaksanaan pembangunan dengan baik.
Pasalnya jalan tersebut adalah jalur pintas dari desa Wonoayu menuju desa Plaosan yang ramai roda dua dan empat, bahkan truk .” Jalan itu sudah padat kendaraan sehingga saya usulkan untuk diperlebar, kalau tahap awal dengan penahan jalan kurang bagus , dikemudian hari cepat rusak, “tutupnya. (par/yan)