Mojokerto
Komsos, Danramil Kutorejo Hadiri Haflah Akhirussanah Di Ponpes Safinatun Najah
Memontum Mojokerto – Pembinaan teritorial melalui komunikasi sosial (komsos) dengan seluruh komponen masyarakat termasuk tokoh agama dan pimpinan lembaga pendidikan harus terus dilaksanakan secara berkesinambungan dalam rangka pembinaan wilayah. Seperti yang dilakukan Danramil 0815/13 Kutorejo Kodim 0815 Mojokerto Kapten Inf Desto Jumeno bersama Forpimka Kutorejo. Mereka menghadiri kegiatan Haflah Akhirussanah di Pondok Pesantren Safinatun Najah, Dusun Bulu, Desa Gedangan, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Senin (30/04/2018) malam.
Kegiatan Wisuda Purna Widya ini diikuti sebanyak 126 siswa/santri, mulai tingkatan Raudhatul Athfal (RA) hingga Madrasah Aliyah (MA). Hadir dalam kegiatan tersebut sekitar 600 orang, antara lain Camat Kutorejo Drs. Budiono, MH., Kapolsek Kutorejo AKP Putu Sadia, Ketua Tanfidziyah MWCNU Kutorejo, HM. Khasan beserta Pengurus, Pimpinan Lembaga Pendidikan – Pondok Pesantren Safinatun Najah KH. Moch. Sholeh, tokoh agama dan masyarakat, para ustadz/ustadzah, wali santri.
Kegiatan yang diawali dengan Sholawat Al Banjari dilanjutkan dengan wisuda purna widya dan pembagian hadiah lomba kemudian sambutan-sambutan dari panitia, Wali Santri dan Pengasuh Ponpes Safinatun Najah KH. Moch. Sholeh.
Dalam sambutannya, KH. Moch. Sholeh yang mengajak semua hadirin untuk mendo’akan seluruh santri agar diberikan ilmu yang bermanfaat. Sementara dari Forpimka Kutorejo yang diwakili Danramil 0815/13 Kutorejo Kapten Inf Desto Jumeno, dalam sambutannya, menyampaikan ucapan selamat kepada para santriwan dan santriwati yang baru diwisuda. “Semoga ilmu yang didapat dapat bermanfaat bagi diri pribadi, keluarga, masyarakat dan bangsa serta diharapkan dapat menempuh pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi,” harapnya.
Dia juga mengajak para tokoh dan semua hadirin untuk berperanserta mewujudkan situasi yang aman dan kondusif terkait dengan semakin dekatnya pelaksanaan Pilgub Jatim. “Pilihan boleh beda, namun kerukunan antar tetangga, warga dan masyarakat harus dijaga, jangan sampai ada perpecahan, jaga persatuan dan kesatuan, siapapun yang terpilih, itulah yang terbaik sesuai pilihan masyarakat, pintanya.
Dijelaskannya pula tentang kemajuan teknologi informasi termasuk HP yang dapat dengan mudah mengakses segala informasi melalui internet. “Hal ini harus disikapi secara bijak, ambil sisi positipnya dan jangan mudah percaya adanya berita hoax yang bisa memecah belah dan mengancam NKRI,” tekan Danramil.
Menurutnya, tidak kalah penting, terkait masih maraknya peredaran Narkoba, Miras dan minuman oplosan akhir-akhir ini. “Saya berharap, agar para orang tua melakukan pengawasan secara maksimal terhadap putra-putrinya agar tidak salah pergaulan,” pungkas Danramil.
Sebelum acara berakhir, diisi dengan mauidzhatul hasanah oleh KH. Syamsul Abadi Al-Hafidz dari Ponpes Tebu Ireng Jombang, diantaranya mengajak untuk senantiasa mensuritauladani Kanjeng Nabi Muhammad SAW dan Para Sahabat serta mendoakan para santri yang baru diwisuda semoga menjadi anak-anak yang sholeh dan sholehah. Acara Haflah Akhirussanah di Lembaga Pendidikan – Pondok Pesantren Safinatun Najah, ditutup dengan pembacaan do’a oleh KH. Abd Khamid Yahdi. (gan/ono)