Kota Malang
UM Gandeng Molindo, Kembangkan Riset Teknologi Pengolahan Limbah
Memontum Kota Malang – Kelengkapan laboratorium dan SDM mumpuni milik Universitas Negeri Malang (UM) menjadi jujugan dunia industri agar dapat menghasilkan manfaat lebih. Salah satunya PT. Molindo Raya Industrial (MRI), produsen ethanol di Lawang, Kabupaten Malang yang telah beroperasi selama 53 tahun, dengan mengedepankan teknologi pengolahan limbah.
“Sebagai kampus milik pemerintah, tentu ada hal yang dipertanggungjawabkan agar bisa diberikan kepada masyarakat luas. Salah satunya melalui penelitian dengan pihak lain, seperti MRI melalui kerjasama riset di Laboratorium Sentral Mineral dan Material Maju UM. Dari pengolahan etanol, ada hasil residu yang bisa diolah, baik untuk pakan ternak, perikanan, pupuk organik, dan lainnya. Hasilnya ini untuk masyarakat,” jelas Prof. Rofi, sapaan akrab Rektor UM.
Atas kebutuhan tersebut, UM dan MRI menjalin kerjasama yang dituangkan dalam nota kesepahaman (MoU) antara Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UM dengan PT. MRI, di Aula Graha Rektorat UM lantai 8, Senin (16/7/2018). Penandatanganan kerjasama dilakukan oleh Rektor UM, Prof. Dr. AH. Rofi’uddin, M.Pd dan Direktur Utama MRI, Arief Goenadibrata.
Pertimbangan lain UM, MRI meraih predikat industri terbaik nomer dua dalam ajang Indonesia Green Company Award 2018 oleh Majalah SWA pada 11 Juli 2018 lalu. Hal ini menunjukkan MRI berkomitmen sebagai perusahaan berwawasan lingkungan (green manufacturing).