Trenggalek
Menpora Lantik Wabup Trenggalek Menjadi Ketua DPD KNPI Jatim 2018-2021
Memontum Trenggalek—Wakil Bupati Trenggalek Mochammad Nur Arifin, resmi dilantik menjadi Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Jatim Periode 2018-2021.
Pelantikan ini dilakukan langsung oleh Menteri Pemuda dan Olah Raga RI, Imam Nahrowi yang datang tepat pukul 16.00 WIB di Hall Jatim Expo, Jalan A Yani Surabaya. Kegiatan ini dibarengkan dengan count down Asian Games 2018 Jakarta-Palembang.
Usai dilantik, Arifin menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Menpora RI, Imam Nahrowi yang masih sempatkan hadir di pelantikan walaupun kesibukannya tinggi.
“Saya terima kasih yang tak terhingga, Menpora sudah luangkan waktu untuk hadir, ” ucapnya, Sabtu, (21/7/2018).
Terkait dengan prediksi demografi kemajuan Indonesia yang akan terjadi pada 2030, Arifin mengatakan, hal itu justru akan terjadi di tahun 2019. Sebab, ia bertekad akan mewujudkan keteribatan pemuda pada era kepemimpinannya di KNPI Jatim saat ini.
“Setidaknya tahun ini kita akan berbuat untuk Jatim tidak menunggu nanti, ” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua KNPI Pusat, Muhammad D Firdauz, menerangkan jika KNPI tetap konsisten untuk mempertahankan eksistensi pemuda yang lahir untuk memimpin di daerah.
“Perlu diketahui Bapak Menpora jika kami telah melahirkan banyak tokoh dan pemimpin dari unsur pemuda, ” ucap Firdauz.
Pada Asian Games tahun 2018 di Jakarta-Palembang, pihaknya tetap akan ikut menyukseskan dengan banyak melibatkan semua elemen KNPI seluruh Indonesia, khususnya peran pemuda.
Asian Games 2018 wajib sukses dan sukses itu karena andilnya para pemuda.
Terpisah, Imam Nahrowi, Menpora RI melihat acara ini juga bagian dari kesuksesan Asian Games 2018. Karena hajatan itu bukan hanya milik pemerintah, tapi hajatan Asian Games menjadi hajatan seluruh rakyat Indonesia.
“Asian Games 2018 harus menjadi alat pemersatu bangsa Indonesia seperti organisasi KNPI sebagai alat pemersatu pemuda Indonesia, ” tuturnya.
Saat ini, Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018, karena belum tentu 19-20 tahun lagi Indonesia ditunjuk menjadi tuan rumah lagi. Maka itu gelaran ini, katanya, harus lebih sukses bersama keterlibatan pemuda Jatim melalui KNPI hingga Indonesia bersama potensinya bisa terkenal di dunia.
“Harus sukses dan bisa bermanfaat bagi kesejahteraan seluruh masyarakat Indonesia, ” tandasnya. (mil/yan)