Anggota Polres Mojokerto Iringi Pemakaman Iptu Qholid Ashari

Momentum Mojokerto-Suasana duka kembali menyelimuti keluarga besar Polres Mojokerto. Salah satu anggota terbaik Bhayangkara yang dimiliki Polres Mojokerto, Iptu Qholid Ashari SH dipanggil menghadap Sang Kholik. Almarhum sehari hari menjabat sebagai Kasi Keuangan. Beliau dipanggil Sang Pencipta sekitar pukul 18.45 Wib di RS Reksa Waluyo Mojokerto dikarenakan sakit Jantung, Kamis (9/11/2017) malam

Qholid Ashari sebelum masuk ke rumah sakit Reksa Waluyo pada hari selasa (7/11/2017), sempat meminta ijin kepada Kapolres untuk berobat karena sudah 2 hari mengeluh tidak bisa tidur. Almarhum meninggalkan satu orang istri dan dua orang putri.

Setelah melaksanakan Upacara Hari Pahlawan di Pemkab, Kapolres Mojokerto AKBP Leonardus Simamarta S.Sos, S.I.K, M.H, angsung berangkat menuju Rumah duka yang beralamatkan di Perum Wisma Sooko Indah, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto untuk memimpin langsung upacara pemakaman alm Qholid Ashari.

Rasa duka yang mendalam juga dirasakan oleh seluruh personel Polres Mojokerto, karena almarhum merupakan pribadi yang baik, suka bercanda dan disiplin dalam melaksanakan tugasnya di kepolisian.

Saat diminta memberikan kata sambutan untuk melepas jenazah almarhum menuju peristirahatannya yang terakhir, AKBP Leo menyampaikan, “Kami atas nama seluruh keluarga besar Polres Mojokerto turut berduka cita yang sedalam-dalamnya kepada orang tua, istri, anak anak, kerabat dan seluruh handaitaulan yang pagi ini hadir di rumah duka.

“Setelah mendengar riwayat hidup almarhum, kita semua mengetahui bahwa almarhum adalah tauladan bagi kita dalam melaksanakan tugas, ” terangnya.

Lebih lanjut Kapolres mengatakan, “Kematian merupakan sesuatu yang tidak bisa kita hindari, semua orang pasti akan mengalami hal ini, Semoga almarhum Iptu Qholid Ashari S.H diampuni segala dosanya, serta keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dalam menerima cobaan ini, selamat jalan Iptu Qholid Ashari SH. Semoga mendapatkan tempat yang layak di sisi Nya Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa,” pungkas Kapolres. (ar/yan)