Peringati Hari Disabilitas Internasional, 250 Siswa SLB Kunjungi Lanud Abd Saleh

Memontum Kota Malang—Hari Disabilitas Internasional yang diperingati 3 Desember menjadi momentum penting bagi para penyandang cacat. Guna merasakan kebersamaan, Lanud Abd Saleh mengundang 250 penyandang disabilitas tuna rungu, tuna netra, tuna graheta, tuna daksa, dan tuna autis, dari siswa tingkat SD, dan SMP dari Sekolah Luar Biasa Negeri Kedungkandang Malang Raya, di Monumen pesawat Bhakti Dirgantara Lanud Abd Saleh, Senin (3/12/2018).

Siswa SLB menerima penjelasan secara umum terkait dengan Tugas Pokok dan Fungsi Lanud Abd Saleh. (ist)

Danlanud Abd Saleh Marsma TNI Andi Wijaya, S, Sos, menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan wawasan masyarakat akan persoalan-persoalan yang terjadi berkaitan dengan kehidupan para penyandang cacat. Selain itu, moment ini juga memberikan dukungan untuk meningkatkan martabat, hak, dan kesejahteraan para penyandang cacat.

“Penyandang disabilitas, baik sebagai penerima manfaat maupun agen perubahan, dapat mempercepat proses menuju pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan, serta mempromosikan masyarakat yang tangguh untuk semua, termasuk dalam konteks pengurangan risiko bencana dan aksi kemanusiaan, serta pembangunan perkotaan,” papar Danlanud.

Sementara Kepala Binpotdirga Mayor Tek Saefudin Zuhri, sekaligus koordinator acara mengatakan, para disabilitas ini terlihat begitu semangat dan antusias mengikuti kegiatan. Acara dimulai dengan foto bersama dengan pejabat Lanud Abd Saleh, dilanjutkan kunjungan ke Museum A. Sulaksono, Skadron Udara 21 dan Skadron Tehnik 022. Mereka mendapatkan penjelasan secara umum terkait dengan Tugas Pokok dan Fungsi Lanud Abd Saleh.

Acara peringatan Hari Disabilitas Internasional yang mengusung tema ‘Memberdayakan penyandang disabilitas dan memastikan inklusivitas dan kesetaraan’ tersebut, dihadiri para Kepala Dinas, Komandan Satuan, dan Pejabat Lanud Abd Saleh. (rhd/yan)