Kapolres Lumajang Sediakan Gajinya Sebulan Bagi Masyarakat Penangkap Begal

Memontum Lumajang – Kapolres Lumajang AKBP DR Muhammad Arsal Sahban SH SIK MM MH menyatakan, pihaknya merasa gemas dengan banyaknya aksi begal di Kabupaten Lumajang “Saya gemas dengan banyaknya begal di Lumajang. Begal harus kita tumpas dan bagi masyarakat yang bisa menangkap atau menginformasikan pelaku begal, satu bulan gaji saya, akan saya berikan,” ujar Kapolres saat melakukan rekonstruksi pengungkapan kasus curanmor di Pasar Serangan, Jl Bromo, Kab. Lumajang, Kamis(20/12/2018).

Beberapa waktu lalu Kapolres juga menyampaikan bahwa sebagai kapolres di Lumajang salah satu program yang akan di lakukan adalah memberantas adanya Begal.

“Pertama saya perlu sampaikan bahwa konsen saya salah satunya adalah mengatasi Begal sebagai kapolres di Kabupaten Lumajang ini, karena ini informasi yang sangat marak saya terima baik saat saya masih bertugas di jakarta, mendapatkan tugas yang pertama di lumajang informasi yang saya terima bahwa disana cukup banyak Begal, berarti inikan kurang baik sebagai informasikan seperti itu, kurang baik citra kota lumajang, sehingga salah satu program yang saya buat, jangan sampai terjadi Begal bagaimanapun caranya” Kata Kapolres saat itu.

Baca : Perang Begal di Lumajang, Kapolres Perintahkan Tembak di Tempat

Menurut Kapolres untuk mengantisipasi tidak kejahatan dan memberikan rasa aman bagi masyarakat, pihaknya sudah membentuk Tim Pemburu Begal “Pertama kita coba analisa polsek – polsek ada 4 wilayah yang rawan Begal disini, semua di wilayah utara, klakah Ranuyoso kedungjajang Randuagung, lha ini harus kita antisipasi, saya bentuk Tim Pemburu Begal, sudah saya siapkan senjata lengkap, pokoknya ketemu tembak di tempat, tembak di tempat yang penting terukur sesuai dengan aturan yang ada, silahkan dilakukan, masyarakat banyak jadi korban akibat Begal, kemudian juga selain membuat operasi itu kita sedang memetakan dan saya membuat beberapa pos, pos – pos pantau untuk mengantisipasi Begal” tegasnya. (adi/yan)