Kota Batu
Atasi Ancaman Longsor di Jalan Giripurno, DPUPR Kota Batu Siapkan Anggaran Rp 700 Juta

Memontum Kota Batu – Ancaman longsor di Jurang Susuh Kota Batu, atau ruas jalan yang menghubungkan Jalan Giripurno, Kota Batu dan Desa Tawangargo, Kecamatan Karangploso, yang terjadi beberapa waktu lalu, bakal segera teratasi. Itu karena, Pemkot Batu melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Kota Batu, telah rampung melakukan pembahasan terkait kajian teknis untuk perbaikan jalan di lokasi tersebut. Bahkan, rencananya senilai Rp 700 juta, alokasi telah diketok untuk biaya perbaikan jalan.
Kepala DPUPR Kota Batu, Alfi Nurhidayat, menjelaskan jika pihaknya bersama tim Banggar telah menyepakati biaya perbaikan senilai Rp 700 juta. Anggaran itu, akan diambil dari dana Belanja Tak Terduga (BTT).
Baca Juga :
- Hadiri Peringatan Isra Miraj di Yayasan Misyakatul Ulum Situbondo, Bung Karna Ajak Masyarakat Perhatikan Sekolah Anak
- Jelang Paripurna DPRD, Mas Dhito Dorong Kursi Roda Ketua DPRD Kediri
- Sikapi Bank Titil Berkedok Koperasi, Pj Wali Kota Batu Minta Optimalkan ODS untuk Lacak Perizinan
- Perempuan Pelaku Penyelundupan Sabu dan Ganja ke Lapas Kelas 1 Malang Ditetapkan Tersangka
- Ketua KONI Dikukuhkan, Ini Pesan Wali Kota Malang
Menurutnya, perbaikan di jalan itu tergolong darurat. Sebab, akses tersebut menjadi jalur alternatif utama wisatawan dan warga. Apalagi, saat ini sudah memasuki akhir tahun yang biasanya volume kendaraan naik. Sehingga, jalan itu menjadi opsi utama mengurai kemacetan.
”Insyaallah pengerjaan sudah bisa kita mulai hari ini. Yang jelas, kami menargetkan perbaikan ini bisa rampung sebelum akhir tahun,” kata Alfi, Kamis (01/12/2022) tadi.
Pada prinsipnya, ujarnya, jalur alternatif utama masuk Kota Batu, itu menjadi prioritas penanganan agar bisa kembali optimal sebelum masuk tahun baru. Karena, jelang pergantian tahun, dipastikan terjadi lonjakan arus kendaraan. Jika tidak tertangani segera, maka bukan tidak mungkin kemacetan akan terjadi.
Seperti diketahui, akses jalan ini sendiri kerap dibuat sebagai jalur alternatif pengendara dari arah Surabaya menuju Kota Batu via jalur Karangploso. Meski begitu, pengendara masih bisa menempuh jalur Pendem atau Gunung Wukir. (bir/gie)
