Beraksi di Dua Kecamatan, Curwan Sapi Lumajang Nyaris Dibuat Tak Berdaya setelah Dikepung Warga Kebonan

Memontum Lumajang – Aksi kawanan pelaku pencurian hewan (Curwan) ternak Sapi di wilayah hukum Polres Lumajang, nyaris dibuat tak berdaya warga Desa Kebonan, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, Jumat (08/04/2022) tadi. Reaksi kekompakan warga setelah mengetahui adanya aksi pencurian dengan mengepung kampung, membuat kawanan pelaku berpikir panjang untuk membawa kabur hasil pencurian. Tidak ayal, satu dari dua ekor sapi yang sudah berhasil dibawa kabur, akhirnya dilepas pelaku untuk menghindari kepungan warga.

Adalah Misrat (50) warga Dusun Krajan, Desa Kebonan, Kecamatan Klakah, yang menjadi sasaran aksi pelaku yang diperkirakan lebih satu orang tersebut. Satu dari dua ekor sapinya yang di kandang, sekitar pukul 01.00, diketahui tiba-tiba raib, Jumat (08/04/2022) tadi.

Sadar sapinya digondol kawanan Curwan, korban kemudian menginformasikan ke warga. Dengan menggunakan alat bantu kentongan, warga satu kampung pun tanpa komando langsung melakukan pengejaran hingga mengepung kampung.

Baca juga:

• Tingkatkan Partisipasi Pemilih dalam Pilkada, KPU Kota Malang Gelar Nobar ‘Tepatilah Janji’
• Kejutan Besar Menanti Peserta Malang Night Run 2024 Sabtu Lusa
• Serahkan 268 SK Guru, Nakes hingga Tenaga Teknis, Bupati Banyuwangi Ingatkan Peningkatan Kinerja
• Ketua DPRD Kota Malang Sementara Imbauan Anggota Bijak Dalam Gadaikan SK
• Belum Genap Sebulan Dilantik, 17 Anggota DPRD Kota Malang Gadaikan SK

“Setelah sekitar kurang lebih 1 kilometer dari TKP, alhamdulillah sapi yang dibawa kabur dilepaskan pelaku. Saat itu, warga satu kampung sudah keluar semua. Sapi akhirnya berhasil ditemukan warga di kebun dekat Pasar Hewan Kebonan-Klakah,” kata Misrat kepada memontum.com, Jumat (08/04/2022) tadi.

Sementara itu, Kampung Kebonan atau Kepala Dusun Kebonan, Gunarto, ketika dikonfirmasi membenarkan terkait kejadian tersebut. “Iya, ketemu satu ekor. Ya, alhamdulillah warga Kebonan tadi kompak semua,” ujar Gunarto bangga.

Mirisnya, aksi ‘teror’ Curwan pada Jumat tadi, juga terjadi di Dusun Karanganom RT10 RW04, Desa Karanganyar, Kecamatan Yosowilangun. Adalah Markusen, yang harus merelakan Sapi Limosin jantan warna merah miliknya, akibat amblas digondol kawanan pelaku yang terus membuat resah tersebut.

Kapolsek Yosowilangun, AKP Suhariyanto, saat dikonfirmasi membenarkan terkait kejadian pencurian hewan ternak Sapi. “Benar (pencurian, red), mas. Sampai sekarang masih belum ketemu,” ujarnya singkat. (adi/sit)