SEKITAR KITA

BG, Bangun Rumah Ibu yang 5 Anak Yatim Piatu

Diterbitkan

-

Ketua BG Subur bersama Sulastri dan kelima anak yatim piatunya. (bud)
Ketua BG Subur bersama Sulastri dan kelima anak yatim piatunya. (bud)

Sudah Dapat Bansos?

Memontum Jember – Sulastri (50) seorang warga miskin yang merawat 5 anak yatim piatu, warga Dusun Jatiagung Desa Gumukmas Kecamatan Gumukmas merasa bahagia menerima bantuan pembangunan sebuah rumah dari komunitas aksi kemanusiaan BG (Berita Gumukmas), Senin (4/5/2020) siang.

Rumah bantuan yang dibangun di atas tanah milik saudara dan tanah pengairan tersebut berukuran 4×7 m, meski terlihat sederhana, Sulastri dan 5 anak yatim piatu mengaku senang dan bahagia, karena sudah tidak khawatir harus pindah lagi.

“Saya ucapkan terima kasih kepada BG dan para simpatisan yang peduli kepada saya dan ke 5 anak ini yang ditinggal kedua orang tuanya, ” ucap Sulastri dengan logat jawa.

Dikisahkan Sulastri, perempuan berumur 50 tahun ini beserta ke 5 anak yatim piatu memang tidak memiliki rumah sebelumnya, mereka menempati rumah yang cukup sederhana dipekarangan milik tetangga, namun disuruh pindah dikarenakan ada masalah.

Advertisement

Beruntung ada saudara baik hati menawarkan rumahnya yang kosong untuk di tempati dan Tim Dhuafa BG datang memberikan bantuan pembangunan rumah.

Kehidupan Sulastri bisa dikatakan serba kekurangan, sebab untuk mencukupi kebutuhan makan sehari-hari diri serta biaya hidup 5 anak yatim piatunya, Ia bekerja sebagai buruh tani denga memungut sisa hasil panen yang terbuang atau istilah masyarakat setempat menyebutnya “Ngasak”.

“Memang tidak banyak yang saya dapat dari hasil ngasak, sebagian saya masak dan sebagian lagi dijual untuk membeli kebutuhan sehari-hari, ” ujarnya.

Meski hidupnya susah dan serba kekurangan, Sulastri tidak patah semangat, Dia tetap semangat dan berusaha mencari nafkah untuk bertahan hidup bersama anak yatim piatunya, diketahui kelima anak yatim piatu itu adalah keponakannya yang tinggal meninggal sama kedua orang tuanya.

Advertisement

“Mereka di tinggal ibunya setahun yang lalu sejak anak bungsunya masih berumur 2 tahun dan bapaknya meninggalkan sejak anak yang terakhir masih berumur setahun, ” ungkapnya.

Sementara Ketua Umum BG, M.Subur menuturkan, dana pembangunan rumah Sulastri tersebut berasal dari sumbangan para donatur tetap dan para simpatisan yang peduli kepada Sulastri dan anak yatim piatu.

“Berkat dukungan dari para donatur BG dan simpatisan, terutama BG korwil Bali dan lainya, rumah 4×7 milik ibu sulastri dan ke5 anak yatim piatu sekarang sudah bisa dihuni, ” ucap Subur. (bud/yud/oso)

 

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas