SEKITAR KITA

Covid-19 Pengaruhi Jumlah Pengangguran Kabupaten Malang

Diterbitkan

-

Covid 19 Pengaruhi Jumlah Pengangguran Kabupaten Malang
Covid 19 Pengaruhi Jumlah Pengangguran Kabupaten Malang

Memontum Malang – Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kabupaten Malang, mencatat jumlah pengangguran selama masa pandemi Covid-19, mengalami peningkatan. Jumlah tersebut, dimungkin karena dampak dari beberapa perusahaan yang memberhentikan beberapa karyawannya selama masa pandemi.

“Dampak dari Covid-19 ini, salah satunya berimbas pada perusahaan. Dari situ, akhirnya menjalar ke pemutusan hubungan kerja. Karenanya, berdampak pada munculnya jumlah pengangguran,” kata Kepala Disnaker Kabupaten Malang, Yoyok Wardoyo.

Ditambahkannya, untuk jumlah pengangguran di Kabupaten Malang, secara garis besar di tahun 2019, mengalami kenaikan hingga angka 3,82 persen. Sementara di tahun 2020 ini, mengalami kenaikan di angka tersebut.

“Di tahun 2019, tercatat sebanyak 54.106 orang dan jumlah tersebut akan terus naik. Karena, di setiap tahunnya ada sebanyak 12 ribu lulusan SMA sederajat, yang 15 persen diantaranya mampu mendapatkan pekerjaan,” ujarnya.

Advertisement

Rutinitas tahunan itu, tambah Yoyok, masih diperparah dengan masa pandemi Covid-19. Sehingga, membuat angka pengangguran terus naik. Apalagi, tercatat ada sekitar 27 perusahaan, yang harus memberhentikan pekerjanya selama masa Covid-19.

“Kondisi ini akan terus kami tekan. Salah satu caranya, tentu bersinergi dengan seluruh OPD, tentang mencari solusi bagaimana dalam menekan angka kemiskinan, terutama pengangguran. Contohnya, dengan membuka lapangan kerja baru atau membuat peluang investasi yang bisa menyerap tenaga kerja,” terangnya. (riz/sit)

Advertisement
Lewat ke baris perkakas