Mojokerto
Dandim 0815 Jalin Silaturahmi dengan Ulama di Acara Muskercab PCNU Kota Mojokerto
Memontum Mojokerto – Komandan Kodim 0815 Mojokerto, Letnan Kolonel Kav Hermawan Weharima, SH, menghadiri kegiatan Muskercab NU Ke-1 Tahun 2018–2019 Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Mojokerto.
Acara tersebut digelar di Kantor PCNU Kota Mojokerto, Jalan Suromulang Raya, Nomor 9, Perumahan Citra Surodinawan Estate (CSE), Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto, Jawa Timur, Sabtu (20/10/2018) sore.
Muskercab Ke-I PCNU Tahun 2018/2019 Masa Khidmat 2018 – 2023 mengusung tema “Menuju Satu Abad Nahdlatul Ulama Memperkokoh Ukhuwah Wathoniyah Untuk Kesejahteraan Umat”.
Hadir Wakil Walikota Mojokerto yang diwakili Asisten Administrasi Umum Setda Kota Mojokerto, Drs. Subambihanto, M.Si, Kapolres Mojokerto Kota AKBP Sigit Dany Setiyono, SH, S.IK., M.Sc (Eng), Mustasyar PCNU Kota Mojokerto, KH. Abdul Hafidh Muslich, Ketua Rois Syuriyah PCNU Kota Mojokerto Drs. KH.Rofi’i Ismail, M.Ag yang juga Ketua MUI Kota Mojokerto.
Hadir pula Wakil Ketua Rois Syuriyah PCNU Kota Mojokerto Drs. KH. Muthoharun Afif, Lc, Ketua PCNU Kota Mojokerto Drs. KH. Moh. Sholeh Hasan, Wakapolres Mojokerto Kota Kompol Hadi Prayitno, SH., Walikota Mojokerto Terpilih Hj. Ika Puspitasari, SE., Wakil Walikota Mojokerto Terpilih H. Ahmad Rizal Zakariya, Forpimka, Pengurus PCNU, Lembaga dan Banom NU, Pengurus MCNU dan Ranting NU se-Kota Mojokerto serta undangan.
Sambutan Ketua PCNU Kota Mojokerto, Drs. KH. Moh. Sholeh Hasan, mengharapkan para pejabat Lembaga NU Kota Mojokerto yang baru dilantik dapat melaksanakan fungsi dan tugasnya dengan baik. “Pastikan dalam pelaksanaan muskercab ini tersusun rencana kerja satu tahun ke depan dengan baik, terperinci dan tertata,” ujarnya.
Sementara Wakil Walikota Mojokerto dalam sambutannya yang dibacakan Asisten Administrasi Umum Setda Kota Mojokerto Drs. Subambihanto, M.Si, menyampaikan harapannya, agar PCNU Kota Mojokerto dapat bersinergi dengan Pemkot Mojokerto untuk mewujudkan visi dan misi Kota Mojokerto. “PCNU Kota Mojokerto harus dapat menjaga persatuan dan keutuhan NKRI,” harapnya.
Asisten juga mengajak untuk bersama-sama meningkatkan kewaspadaan agar masyarakat tidak mudah terprovokasi dengan adanya isu. “Hati-hati dengan provokasi, terlebih isu agama atau bernuansa SARA,” pungkasnya.(den/gan/yan)