Sidoarjo

Desa Tanjekwagir Digelontor 40 Unit Mesin Pengusir Hama Ultrasonik

Diterbitkan

-

Desa Tanjekwagir Digelontor 40 Unit Mesin Pengusir Hama Ultrasonik

Memontum Sidoarjo – Desa Tanjekwagir, Kecamatan Krembung, Kabupaten Sidoarjo mendapatkan bantuan 40 unit mesin ultrasonik pengusir hama tikus dan berbagai jenis hama serangga lainnya, Senin (16/10/2017). Bantuan itu merupakan hasil kerjasama Komisi VII DPR RI dan Kementerian Ristik dan Dikti RI.

Bantuan itu, langsung diserahkan ke para petani yang hadir dalam acara sosialisasi bertema Pengembangan Produktivitas Pertanian Melalui Pemberantasan Hama Berbasis Gelombang Ultrasonik dalam Rangka Mendukung Kemandirian dan Kesejahteraan Ekonomi Masyarakat Sidoarjo itu, rencananya dihadiri Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Syaikhul Islam Ali. Namun karena ada halangan, putra Gus Ali itu tidak menghadiri acara sosialisasi dan penyerahan bantuan itu.

‘Ini satu kehormatan dan hikmah. Karena bantuan ini cocok untuk desa kami karena desa kami masuk zona hijau. Produktif untuk pertanian dan masyarakatnya mayoritas bercocok tanam serta pertanian,’ terang Kepala Desa (Kades) Tanjekwagir, Kecamatan Krembung, Nur Anas kepada Memo X, Senin (16/10/2017).

Oleh karenanya, dirinya berterima kasih kepada Gus Syaikhul Islam Ali. Apalagi, sebelumnya di desanya juga mendapatkan bantuan gerobak sampah dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, juga berkat koordinasi dengan putra kiai kondang di Sidoarjo itu.

Advertisement

‘Kami juga berharap bantuan cara menanam yang memadai melalui desiminasi produk teknologi kemasyarakatan Tahun 2017 dari Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti),’ imbuhnya.

Sementara itu, perwakilan Kementerian Ristek dan Dikti, Kholid Fathoni berharap bantuan mesin pengusir hama itu bermanfaat bagi petani. Menurutnya, Kementerian Ristik dan Dikti memiliki banyak produk. Salah satunya desiminasi produk peralatan pertanian mesin pengusir hama menggunakan gelombang ultrasonik itu.

‘Bantuan baru 40 unit. Tapi hasilnya sangat memadai. Kami sudah uji coba. Karena dinyalahkan semalam dengan uji coba tikus itu 1 teler dan1 tewas. Kami berhasil semoga tanaman di kampung ini bersih dari bebagai hama dan nyamuk. Karena gelombang ultrasonik ini mengusir hawa pertanian tikus dan serangga yang lain,’ pungkasnya.(wan/yan)

Advertisement
Advertisement
Lewat ke baris perkakas