Kota Malang
Dua Anak Korban Longsor TPA Supit Urang Datangi Lokasi
Memontum Kota Malang – Dua gadis berjilbab terlihat menangis dalam.pencarian korban longsor sampah di TPA Supit Urang, Kelurahan Mulyorejo, Kecamatan Sukun, Kota Malang, pada Kamis (12/7/2018) sekitar pukul 14.00. Ternyata keduanya adalah anak pertama dan kedua Agus Sujarno (45) warga Banjararum, Dampit, Kabupaten Malang yang sehari-harinya mengontrak di sebuah perumahan di kawasan Gandul, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang.
Tubuh Agus sendiri hingga pukul 15.00, belum ditemukan dalam reruntuhan sampah. Kedua gadis itu terus menanhis hingga harus ditenangkan oleh pihak keluarga dan tim relawan. Bahkan Widya (13), anak kedua korban terus memanggil-manggil ayahnya hingga harua ditenangkan oleh kerabatnya dengan cara dipeluk. “Pulang dulu ya dik. Semoga bapak segera ditemukan,” ujar salah satu relawan. Sementara itu, anak pertama Agus terlihat shock hingga sama sekali tidak bisa dimintai keterangan.
Sunariyah (45) salah seorang pemulung mengatakan bahwa seminggu ini Agus sedikit pendiam namun kerjanya semakin keras jarang istirahat. ” Kalau kata anak-anaknya, Agus jarang nicara seminggu ini. Kalau saya lihat kerjanya semakin rajin dan terlihat jarang istirahat. Sebelum kejadian saya sempat bertamu saat makan siang. Agus sudah 15 tajun ini bekerja sebagai pemlung di TPA Supit Urang. Dia memiliki 3 anak. Kalau yang terkecil masih kelas 3 SD,” ujar Sunariyah.
Sedangkan memurut meterangan Rupiati (39) pemulung, bahwa memang tumpukan sampah sering kali lonsor. ” Kalau sampah sering kalinlongsor. Korban sendiri sebelumnya sudah 2 kali kena longsoran di lokasi yangbberbeda namun berhasil menyelamatkan diri. kejadian itu beberapa tahun lalu. Kalau kemarin adalah longsor ke tiga kalinya dan korban tidak berhasil menyelamatkan diri,” Rupiati saat ditemui Memontum.com di TPA Supit Urang.