Kota Malang

Dua Anak Korban Longsor TPA Supit Urang Datangi Lokasi

Diterbitkan

-

Dua Anak Korban Longsor TPA Supit Urang Datangi Lokasi

Selain mengerahkan 150 personil tim gabungann penyelamatan, juga datang tim K9 Polres Malang Kota. Agar bau Agus terdeteksi, diambilkan topi milik Agus di rumah kontrakannya. Anjing pelacak jenis Belgian Melenois ini mengendus disekitar lokasi. Lokasi tersebut adalah lokasi yang sempat dilihat oleh saksi sekitaran Agus tertimpa longsor. Namun anjing pelacak tidak bisa lama di lokasi karena cukup berbahaya dengan bau tumpukan sampah yang menyengat.

Aiptu Imam Mukson, Kanit K9 Polres Malang Kota mengatakan bahwa 1 ekor anjing Belgian Melenois sempat diterjunkan untuk melacak kebwradaan korban.

” Tadi hanya sebentar sekitar 20 menit. Sumber hau terlalu berat bisa membahayakan kondisi anjing pelacak. Bau sampah dan limbah bisa merusak kesehatan anjing. Harusnya anjing untuk.melakukan pencarian korban aeperti ini adalah aning Cadaver, namun sampai saat ini kami belum punya. Dari topi korban, tadi anjing pelacak kami mengendua di satu titik yang dibuat acuan pencarian sekitar lokasi,” ujar Imam Mukson.

Sekitar pukul.15.30, Tim Gabungan penyelamatan keluar dari lokasi longsor. Mereka menghentikan pencarian karena ada retakan melebar di tumpukan sampah. ” Ada retakan tumpukan sampah. Retakan itu membesar dan dikuatirkan longsor. Saatnini situasi tidak memungkinkan,” ujar Agus Demit, Rescue Perindo di TPA Supit Urang. (gie/yan)

Advertisement

Laman: 1 2

Advertisement
Lewat ke baris perkakas