Kota Malang

Gagal Quattrick, Kontingen UB Raih Juara 2 PIMNAS 31

Diterbitkan

-

Kontingen UB disambut jajaran Rektorat UB. (rhd)

Memontum Kota Malang – Meski gagal mencapai target mencetak quattrick, atau 4 kali berturut-turut juara umum, 25 tim yang tergabung kontingen Universitas Brawijaya (UB) dalam Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-31 ini, masih patut berbangga. Sebab mampu menjadi juara kedua dengan membawa pulang total 21 medali, setelah Universitas Gadjah Mada dengan 18 medali karena lebih unggul dalam perolehan jumlah medali emasnya.

Sebelumnya, dalam ajang bergengsi tahunan tersebut, UB meraih juara umumberturut-turut selama 3 tahun. Sementara tahun 2018 ini, UB meraih 3 medali emas, 4 medali perak, dan 6 medali perunggu pada kategori presentasi. Selain itu, UB juga meraih 1 medali emas, 4 medali perak, dan 3 medali perunggu pada kategori poster. Di sisi lain, UB juga meraih juara 1 kategori Pendamping PIMNAS. Padahal hanya 1 tim yang dikirimkan UB, yakni tim pendamping gabungan Fakultas Peternakan (Fapet), Fakultas Teknik (FT), dan Fakultas Pertanian (FP).

Gagal Quattrick, Kontingen UB Raih Juara 2 PIMNAS 31

Pengalungan karangan bunga sebagai tanda ucapan selamat. (rhd)

Kedatangan kontingen UB PIMNAS yang dipandegani oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Prof.Dr.Ir. Arief Prajitno, MS, ini disambut oleh Rektor UB Prof. Dr.Ir. Nuhfil Hanani AR., MS, dan jajarannya di Lobby Gedung Rektorat UB, Senin (3/9/2018) jam 10.00 WIB.

Rektor UB Prof. Nuhfil, mengapresiasi dan terus memberikan dukungan moril kepada para kontingen dan pendamping.

Para Kontingen UB dalam PIMNAS 31. (rhd)

Para Kontingen UB dalam PIMNAS 31. (rhd)

“Dalam pertandingan kalah menang itu sudah biasa. Kalian telah membuktikan sudah datang, bertanding, dan membawa pulang prestasi yang luar biasa ke UB. Meski tahun ini UB tidak menjadi juara umum, ada hikmah dibalik ini. Rangking pertama juara emas internasional di pegang oleh Universitas Indonesia, juara kedua diraih oleh Institut Teknologi Bandung, dan yang ketiga terbanyak diraih oleh Universitas Brawijaya. Hikmah tersembunyi tadi, adalah yang mendapat medali emas, perak dan perunggu melaju ke tingkat internasional. Harapan saya, juara internasional bisa diraih oleh kita,” ungkapnya.

Advertisement

Laman: 1 2

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas