Berita
Gandeng Komunitas Onthelis Sepeda Tua, BHS Siap Bangun Jalur dan Spot Khusus
Memontum Sidoarjo – Puluhan tim dan relawan Bakal Calon Bupati (Bacabup) Sidoarjo, Bambang Haryo Soekartono (BHS) menggelar kegiatan ngonthel bareng, Minggu (19/7/2020). Dalam kegiatan menjaga kekompakan tim itu, juga diikuti BHS. Rombongan memulai start dari Media Center (MC) BHS JL Di Ponegoro menuju JL Pahlawan.
Kemudian dilanjutkan ke JL Ponti, JL Raya Pagerwojo hingga melalui JL KH Mas’ud. Di tengah-tengah perjalanan saat berada di depan Museum Mpu Tantular BHS dihentikan puluhan anggota Komunitas Onthel Sidoarjo (KOS). Selain berdialog BHS juga bakal menggandeng komunitas pecinta sepeda tua agar bisa memberikan pelajaran sejarah ke kalangan pelajar mulai SD, SMP hingga SMA dan kalangan remaja.
Usai berdialog dengan komunitas pecinta onthel tua itu, kemudian perjalanan dilanjutkan menuju JL Raya Buduran (Sidoarjo – Surabaya) hingga balik arah dan finish di Kantor Golkar Sidoarjo.
“Pelajar mulai SD, SMP dan SMA termasuk para remaja harus mendapat informasi soal sejarah sepeda tua. Mungkin pernah digunakan bupati-bupati terdahulu atau pelaku sejarah lain di Sidoarjo. Kewajiban kita mengenalkan ke masyarakat. Jangan sampai sepeda kuno musnah. Ini akan terus digalih dan digalih dan komunitasnya diperbesar. Karena sebagai bangsa yang besar kita harus tahu dan wajib tahu serta harus melestarikan sejarah bangsa,” ujar Bambang Haryo Soekartono, Minggu (19/07/2020) seusai berdialog dengan anggota onthelis sepeda tua.
Selain itu, lanjut mantan anggota DPR RI periode 2014 – 2019 ini komunitas sepeda onthel bisa dikoneksikan dengan sejumlah tempat pariwisata lokal. Hal ini untuk mendorong tumbuhnya sektor pariwisata di Sidoarjo. Pihaknya bakal
memberikan tempat menyimpan sepeda-sepeda tua itu. Sehingga setelah dipakai ngonthel bareng komunitas sepeda tua tak dibawa pulang. Akan tetapi disimpan di tempat itu sebagai tempat pengenalan sejarah sepeda tua.
“Kalau dibuat jalan-jalan silahkan. Setelah itu dimanfatakan untuk memberi informasi dan pengetahuan remaja dan pelajar Sidoarjo. Itu bisa dikoneksikan pula dengan program membangun semacam Taman Mini Jatim yang isinya memfasilitasi semua potensi Jatim, termasuk potensi Sidoarjo. Kominitas sepeda tua ditempatkan disana untuk pengetahuan sejarah sepeda-sepeda tua,” imbuh pengusaha transportasi laut yang sukses ini.
Sedangkan di masa pandemi Covid-19 ini, Alumnus ITS Surabaya ini bakal tetap menggalakkan bersepeda agar masyarakat Sidoarjo tetap sehat dengan menerapkan protokol kesehatan. Apalagi, bersepeda juga bisa digunakan untuk berinteraksi sosial dan membangun berbagai komunitas serta bisa membuat badan menjadi sehat.
“Bersepeda harus digalakkan. Tentu para onthelis ini butuh spot-spot untuk tujuan mereka mampir. Karena di Sidoarjo belum ada spot tujuan onthelis
maka akan dibangunkan dan diperbanyak. Disitu akan diisi informasi-informasi tempat kuliner yang ada di Sidoatjo. Sekaligus kalau diamanahi sebagai Bupati, akan kita bangun spot-spot onthelis dan membangun infrastruktur jalan raya karena sampai sekarang tidak ada garis khusus pesepeda,” tegasnya.
Sementara Ketua Komunitas Onthel Sidoarjo (KOS), Suasmoro mengaku meski saat ini BHS belum menjadi Bupati Sidoarjo, akan tetapi pihaknya berdoa BHS bakal bisa menjadi Bupati Sidoarjo. Selain itu, keinginan dan cita-cita BHS bisa terwujud menjadi kenyataan. Apalagi mau memfasilitasi para pecinta sepeda onthel (onthelis). Karena itu, pihaknya bakal berkoordinasi degan komunitas onthelis lainnya agar semakin banyak warga yang gemar ngonthel di Sidoarjo.
“Komunitas kami pun bakal belajar lebih jauh, soal sepeda tua. Agar bisa menularkan pengetahuan soal sepeda tua kepada para pelajar. Kami juga berpesan untuk onthel Sidoarjo, saat pandemi tak boleh sembrono. Saat ngonthel tetap pakai masker, jaga jarak dan bersepeda dengan tetap jaga kesehatan,” tandasnya. Wan/yan