Bengkulu
Gubernur Rohidin Buka Gelaran Festival Tabut 2023, Menparekraf Sapa secara Online
Memontum Bengkulu – Festival Tabut 2023, secara resmi dibuka Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, Selasa (18/07/2023) tadi. Event Tabut tahun ini, terasa istimewa karena masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) 2023 Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
“Tabut Bengkulu ini sudah masuk dalam KEN 2023. Hal ini, tidak lain dari kekuatan budaya yang ditampilkan dan peran kolaborasi dari seluruh elemen masyarakat,” kata Gubernur Rohidin seusai membuka Festival Tabut 2023 di Lapangan Merdeka Bengkulu.
Disampaikan Gubernur Bengkulu, melalui pelaksanaan Tabut dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1445 Hijriyah (1 Muharram hingga 10 Muharram), ini mampu menggerakkan perekonomian masyarakat Bengkulu, yang sebelumnya sempat terpuruk karena pandemi Covid-19. “Sekarang mulai terasa, pergerakan ekonomi di masyarakat lewat sinergi bersama para pelaku UMKM pada setiap Event Tabut, yang dilaksanakan dari tahun ke tahun,” tambah Gubernur Bengkulu Ke 10 ini.
Baca juga :
Momen Tabut ini, paparnya, akan menampilkan berbagai kesenian dari pelaku seni di Provinsi Bengkulu. Bahkan, ada juga lomba-lomba untuk memeriahkan Festival Tabut 2023. Seperti, atraksi dhol, tari kreasi, telong-telong dan ikan-ikan. Di samping itu, juga ada kolaborasi budaya antar provinsi-provinsi tetangga.
Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Uno, juga turut menyapa masyarakat Bengkulu secara online. Disampaikannya, ditetapkannya Festival Tabut dalam KEN 2023 ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian nasional.
“Semoga event berjalan dengan lancar dan terus mempromosikan daya tarik Parekraf Provinsi Bengkulu, yang berdampak positif pada peningkatan ekonomi nasional. Serta, menciptakan lapangan pekerjaan seluas-luasnya,” papar Menparekraf Sandiaga lewat pesan video.
Sandiaga juga turut mengajak seluruh masyarakat, khususnya masyarakat Provinsi Bengkulu, untuk ikut memeriahkan Festival Tabut 2023. “Ayo meriahkan, tahun lalu saya sudah datang ke Festival Tabut. Tentunya, event ini sebagai upaya Pemerintah Provinsi Bengkulu dalam memajukan sektor Parekraf di Provinsi Bengkulu,” katanya. (mc/bkl/gie)