Gugah Disiplin Warga Tangkal Covid-19, Kapolresta Sidoarjo Sebar Sarana Public Address ke Desa-Desa

Memontum Sidoarjo – Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap tiga penanganan Covid-19 di Sidoarjo menitikberatkan peningkatan disiplin warga di tingkat desa. Melalui kesadaran warga berperilaku disiplin diharapkan dapat segera memutus mata rantai virus Corona (Covid-19) yang saat ini sudah menembus angka 533 pasien positif.

“Disiplin warga harus ditingkatkan. Seperti membiasakan hidup bersih, hidup sehat serta menjaga physical distancing. Kami melihat di wilayah desa dan perkampungan harus diedukasi meningkatkan kedisiplinan penanganan Covid-19,” ujar Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji saat memberangkatkan kendaraan public address di halaman Polresta Sidoarjo, Rabu (27/5/2020).

BERANGKATKAN – Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji saat memberangkatkan kendaraan public address di halaman Polresta Sidoarjo bersama Kepala Dishub dan Kepala Satpol PP Pemkab Sidoarjo, Rabu (27/05/2020)

Ratusan kendaraan public address milik Polri, TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, dan Pemerintah Desa se Sidoarjo diberangkatkan Kapolresta Sidoarjo untuk disebar ke seluruh pelosok desa (perkampungan). Tujuannya untuk mengedukasi masyarakat agar disiplin dalam mencegah penyebaran Virus Corona di wilayahnya.

“Edukasi public address ini berupa himbauan (woro-woro), berisi tentang bahaya penyebaran Covid-19 yang dapat ditangkal dengan membiasakan hidup bersih, sehat, menerapkan physical distancing dan patuh pada peraturan pemerintah dalam rangka memutus mata rantai virus Corona,” imbuhnya.

Selain itu, Sumardji menegaskan dalam penerapan PSBB tahap tiga, desa menjadi ujung tombak. Tidak hanya perangkat desa dan warganya yang menjadi tumpuan, peran Bhabinkamtibmas dan Babinsa didukung sarana public address dimaksimalkan untuk mempercepat pemutusan penyebaran Covid-19.

“Ada sejumlah desa di beberapa kecamatan zona merah yang menjadi perhatian khusus. Kedisiplinan warga juga akan diperketat dan diterapkan secara arif dan bijaksana. Bahkan sanksi sosial tidak segan diberikan bagi warga yang sulit untuk diajak disiplin,” tegasnya.

Sementara dalam kesempatan ini, selain memberangkat sarana public address ke seluruh desa. Kapolresta Sidoarjo juga menyalurkan bantuan sosial dari pemerintah kepada warga Sidoarjo terdampak Covid-19.

Bantuan sosial berupa 200 kilogram beras dan 5 liter cairan hand sanitizer, 200 masker, 50 sarung tangan untuk 18 wilayah Polsek jajaran Polresta Sidoarjo. Wan/yan