Haul KH Mohammad Safi’i, Warga Pogangan–Gresik Kirab 3 Tumpeng Raksasa

Memontum, Gresik – Tiga tumpeng raksasa setinggi 2 meter di kirab sepanjang jalan Pongangan menuju Makam KH. Moh. Safi’i di Desa Pongangan, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik. Usai di doakan, ratusan warga langsung berdesak-desakan merebut tiga tumpeng raksasa yang terbuat dari nasi kuning dan buah-buahan itu. Masyarakat percaya jika memakan tumpeng ini akan mendapat berkah dari doa bersama.

Pengunjung kegiatan dalam rangka haul KH. Mohammad Syafi’I ke-52 serta para kiai dan sesepuh desa Pongangan tersebut tak hanya dari Kabupaten Gresik saja, ada juga yang dari luar kota, seperti Lamongan dan Surabaya.

Salah satu pengunjung, Fatiyatus Sholihah mengaku, hampir tiap tahun datang dalam kirab tumpeng raksasa dan rela berdesak-desakan dengan warga lainnya.

“Ingin mendapat berkah dari doa bersama ini. Alhamdulillah tadi dapat nasi kuning yang nanti akan di santap di rumah bersama keluarga,” ujar perempuan asal Lamongan, Kamis (18/1/2018).

Selain bertujuan sebagai wujud syukur masyarakat atas melimpahnya hasil bumi, arak-arakan tumpeng raksasa dilakukan untuk penolakan bala dan pengharapan yang lebih baik di tahun mendatang.

Gus Najib, panitia yang juga cucu keempat almarhum KH. Moh. Syafi’I mengungkapkan, kegiatan ini berupa sedekah bumi sebagai rasa syukur kita pada sesepuh KH Moh Syafi’I maupun sesepuh lainnya.

“Jadi, wujud syukur kami kita kirab tumpeng raksasa,” jelas Gus Najib.

Dalam kirab tumpeng raksasa ini juga ada penampilan penabuhan rebana dengan jalan mundur, drumband siswa dan juga fashion show. (gbr/sgg/yan)