Kota Batu
Isu Strategis PKPU Pemungutan dan Perhitungan Jadi FGD KPU Kota Batu
Memontum Kota Batu – KPU Kota Batu menggelar Focus Group Discussion (FGD) dengan mengambil tema ‘Isu Strategis PKPU Pemungutan dan Perhitungan Suara Pemilu Serentak 2024’. Pelaksanaan itu, melibatkan PPK, PPS serta 18 partai politik (Parpol), Senin (26/06/2023) tadi.
Divisi Teknis KPU Kota Batu, Erfanudin, mengatakan bahwa hasil Pemilu 2019 jika di telisik ke masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS), masih ada kategori surat suara rusak atau keliru coblos. Sementara untuk jumlahnya, itu luar biasa.
“Jadi dari hasil Pemilu 2019, meskipun melebihi target nasional 81 persen hingga mencapai 87 persen, tetapi dari angka prosentase itu 20 persen masih ada kategori surat suara yang rusak,” terangnya.
Baca Juga :
Dari penilaian tersebut, menurutnya, realita yang terjadi pada Pemilu 2019 itu dianggap sebagai pekerjaan rumah untuk menghadapi Pemilu 2024 mendatang. “Kenyataan yang terjadi pada Pemilu 2019, ini menjadi pekerjaan rumah di Pemilu 2024. Ke depan, pekerjaan rumah ini akan disampaikan ke penyelenggara tingkat KPPS, apakah ini kategori konsep pemahaman yang kurang komprehensif ataukah ada hal lain yang belum diketahui,” jelasnya.
Padahal, jelas Erfanudin, konsep dari demokrasi prosedural setelah tahun 2014 meringankan beban dari penyelenggaraan Pemilu. “Saat Pemilu 2019, dilihat di masing-masing TPS memang partisipasi pemilih di atas 80 persen. Kalau dilihat lagi, sekitar 15 sampai 20 persen ada surat suara yang rusak akibat keliru coblos atau yang lain. Ini pekerjaan rumah, yang harus kita antisipasi saat Pemilu 2024,” jelasnya. (put/gie)