Jabat Perdana, Kades Kaliwining Wujudkan Keinginan Warga

Jember, Memontum – Kepala Desa (Kades) Kaliwining, Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember terpilih pada Pilkades serentak tahun 2019 Syamsul Arifin, mulai turun kelapangan, melakukan serap aspirasi langsung dari masyarakat yang selama ini sempat tak tersalurkan, beberapa minggu yang lalu.

Alhasil, giat Kades yang baru di lantik bulan Oktober lalu itu, telah mencatat beberapa keinginan warganya, salah satunya yang Krusial di desa yakni rehabilitasi pasar desa, yang berada di Dusun Gayam, Desa Kaliwining.

Kades yang kerap disapa Syamsul itu mengatakan, akan memaksimalkan sisa anggaran di akhir tahun 2019, untuk menjawab apa yang menjadi keiinginan warganya yakni merehabilitasi pasar desa yang ada di Dusun Gayam.

“Karena pasar tersebut sarana untuk roda ekonomi bagi warga dan menjadi salah satu tempat sumber mata pencaharian bagi mereka,” ucap Syamsul, Senin (10/12/2019) siang di lokasi target pembangunan pasar di Dusun Gayam, sekitar pukul 08.00.

Syamsul menerangkan, anggaran yang gunakan adalah anggaran bagi hasil pajak (BGH) yang bersumber dari dana APBD Kabupaten jember melalui APBDes perubahan Desa Kaliwining.

“Kebetulan sekali ada anggaran yang pengalokasiannya untuk pembangunan pasar,” katanya.

Terkait pembangunan jalan lingkungan serta jalan poros, yang dijadikan warga sebagai akses untuk kehidupan sehari-hari dan kegiatan ekonomi lanjut Syamsul, kita juga mewujudkannya, salah satunya di Dusun Loji,” Yang anggarannya, menggunakan anggaran Dana Desa (DD),” ucap Syamsul.

Guna melengkapi apa yang menjadi keinginan warga pada umumnya kata Syamsul, pemerintah desa (Pemdes) Kaliwining di tahun 2020, akan memaksimalkan pembangunannya, baik pembangunan di bidang infrastruktur maupun pembangunan sumber daya manusia (PSDM).

“Wujud pembangunan di bidang Infrastruktur diantaranya pemerataan pembangunan jalan lingkungan, pembangunan saluran drainase, pembangunan tembok penahan tanah serta saluran irigasi untuk pertanian, ” ungkapnya.

Selain itu, pembangunan SDM bagi masyarakat melalui pemberian beberapa pelatihan terhadap masyarakat, seperti pelatihan ekonomi kerakyatan, pelatihan bagi kepala rumah tangga perempuan, pelatihan kepemudaan karang taruna serta pelatihan yang lainnya.

Dia juga mengungkapkan program kerja tahun 2020, yakni untuk konvergensi pencegahan stunting akan lebih dimaksimalkan, sebab hal tersebut juga menjadi program Nasional dan pencegahan stunting, salah satu prioritas penggunaan DD tahun 2020.

“Karena pengalokasian tersebut juga diwajibkan, sebagai bahan persyaratan dalam pengajuan DD tahap tiga di tahun mendatang,” pungkasnya. (yud/oso)