Blitar
Jumlah Perbaikan RTLH di Blitar Berkurang
Memontum Blitar – Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kabupaten Blitar memastikan bahwa jumlah perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) tahun ini akan berkurang. Menurut Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kabupaten Blitar, Agus Santoso, pada 2018 lalu jumlah RTLH yang mendapat bantuan untuk diperbaiki berjumlah sekitar 650 unit.
“Anggaran bantuan perbaikan RTLH kan bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK), Dana Alokasi Umum (DAU), dan Bantuan Stimultan Perumahan Swadaya (BSPS). Nah, untuk tahun ini anggarannya berkurang, jadi jumlah RTLH yang dapat bantuan untuk diperbaiki juga berkurang,” kata Agus Santoso.
Lebih lanjut Agus menuturkan, pada tahun ini ada 443 unit RTLH yang bakal mendapat bantuan untuk diperbaiki. Adapun rincian anggarannya, 190 unit berasal dari Bantuan Stimultan Perumahan Swadaya (BSPS), 169 unit berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK), dan 84 unit berasal dari Dana Alokasi Umum (DAU).
“Dari 84 unit yang anggarannya berasal dari DAU, 15 diantaranya bakal diperbaiki melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD),” ujarnya.
Agus menambahkan, nantinya rata-rata rumah bakal mendapat anggaran senilai Rp 17,5 juta, dimana Rp 15 juta untuk pengadaan bahan bangunan dan Rp 2,5 juta untuk upah tukang.
“Meskipun anggaran sudah dipastikan nominalnya, namun nanti untuk anggaran yang diberikan akan disesuaikan dengan masing-masing rumah tersebut,” pungkas Agus Santoso. (fjr/yan)