Kabar Desa
Kampung Dora WPS Kraksaan Gelar Aksi Kemanusiaan Donor Darah
Memontum Probolinggo – Aksi kemanusiaan dengan donor darah, kembali dilakukan masyarakat di Perumahan Wisma Pengadangan Sejahtera (WPS) Kraksaan, atau yang dikenal sebagai ‘Kampung Dora’ (Donor Darah). Aksi sendiri, berlangsung sejak lama atau sejak tahun 2019 lalu.
Reputasi tersebut dilakukan, tentunya tidak didapat secara instan. Namun, karena rutin melaksanakan kegiatan donor darah selama tiga tahun terakhir.
Baca Juga:
- Pj Bupati Ugas Buka Jumbara PMR XVII PMI Kabupaten Probolinggo
- Pj Bupati Probolinggo Monev Progres Pembangunan Infrastuktur mulai Irigasi, Gedung dan Jalan
- Kemenkominfo Gelar Diskusi Literasi Digital di PP Nurul Jadid Paiton dengan Hadirkan Dewi Hajar
Dari tahun ke tahun, antusias masyarakat setempat semakin meningkat. Terbukti, dengan selalu bertambahnya jumlah pendonor pada setiap gelaran acara. Salah satuny, seperti yang dapat dilihat pada aksi ke enam di Mushola Baitus Salam WPS Kraksaan, Senin (21/06) tadi.
Tidak hanya diikuti dari masyarakat setempat saja. Kali ini aksi tersebut juga dihadiri oleh beberapa masyarakat dari luar WPS yang juga berkeinginan menyumbangkan darahnya. Diantaranya, adalah para relawan millenial SMKN 2 Kraksaan yang juga bersemangat berdonor.
Dukungan berbagai pihak pun mengalir, sehari sebelumnya Kampung Dora WPS berkesempatan menerima piala bergilir kemanusiaan dari Ketua Forum Kabupaten Probolinggo Sehat (FKPS) dr Mirrah Samiyah.
Piala tersebut, sebelumnya juga pernah diterima oleh Bupati Probolinggo, Hj P Tantriana Sari SE, pada saat menggelar aksi serupa sebelumnya. Apresiasi juga disampaikan oleh Sekretaris PMI Kabupaten Probolinggo, Ismail Pandji, yang saat itu hadir untuk mengawal langsung jalannya penyadapan darah.
Dalam kesempatan tersebut, dirinya menyampaikan rasa bangga karena aksi donor darah ini juga memberikan kesempatan bagi masyarakat luar terutama para generasi millenial. “Tidak hanya sebatas ingin berbuat bagi sesamanya. Ternyata, mereka juga punya misi menularkan virus kebaikan ini bagi kalangan milenial. Selain akan menjadi kebiasaan baik kelak bagi mereka. Semoga semangat mereka ini mampu menjadi bola salju dan mampu menginspirasi yang lain,” ujarnya.
Dari perspektif manapun, tambahnya, donor darah tidak akan merugikan kita sedikitpun. Dari sisi kesehatan, dengan berdonor kita akan semakin sehat karena kualitas darah kita semakin bagus. “Dari perspektif kemanusiaan tentu kita akan mendapatkan pahala dari Allah SWT,” imbuhnya.
Apresiasi senada juga disampaikan Camat Kraksaan, Ponirin. Yakni, bagaimana kepedulian yang ditunjukkan oleh masyarakat dan para remaja milenial, sebagai aset yang harus dipertahankan, untuk peduli terhadap sesama. Aksi donor darah juga merupakan media pembelajaran efektif bagi para generasi muda tentang kemanusiaan.
“Semoga, kedepan aksi sosial kemanusiaan ini bisa ditiru oleh desa maupun lingkungan pemukiman masyarakat lainnya. Saya harap para panitia disini juga bisa menjadi agen-agen untuk menularkan semangatnya di lingkungan lainnya,” katanya. Atas nama pemerintah daerah, ujarnya, kami sangat apresiasi karena kondisi stok darah di Kabupaten Probolinggo selalu kritis karena kebutuhan yang cenderung tinggi saat ini. “Semoga dengan semakin tingginya antusias masyarakat tentang donor darah, stok darah Kabupaten Probolinggo, kedepannya akan selalu aman,” ungkapnya. (geo/sit)