Kapolres Probolinggo Kota Kerjai Awak Media Saat Rilis Narkoba, Ternyata..?

Memontum Probolinggo — Sejumlah wartawan Probolinggo yang biasa melakukan peliputan di Polres Probolinggo Kota dikerjai oleh Kapolresta AKBP Alfian Nurrizal, Jumat (9/2/2018). Ia tiba-tiba menghilang sehingga awak media kebingungan.

Melalui grup media sosial, Humas Polres Probolinggo Kota menghubungi rekan-rekan media bahwa ada rilis ungkap kasus narkoba. Sejak pukul 07.00 WIB sejumlah awak media menunggu di Mapolresta. Tak berselang lama, anggota Satreskoba mengeluarkan barang bukti, seperti paket sabu, bong dan lain-lainnya. Sementara, enam pelaku dikeler oleh anggota bersenjata laras panjang, dan itu sudah seperti aktifitas biasa jika ada rilis.

Saat rekan-rekan jurnalis konsentrasi mengambil gambar rilis ungkap kasus, tiba-tiba tersangka dan barang bukti ditarik kembali. Tentu saja, semua yang meliput ungkap kasus itu kebingungan.

Rilis Kasus Narkoba di halaman mapolresta Probolinggo (pix)

Ditengah kebingungan itu, wartawan dikejutkan dengan munculnya Kapolresta bersama Kasdim 0820 Probolinggo Mayor (inf) Teguh, Ketua KPU Kota Probolinggo Ahmad Hudri, Ketua Panwaslu Sueb Pariyanto dan sejumlah tokoh lainnya dari belakang. Mereka membawa kue ulang tahun dan menyanyikan lagu ‘Happy Birthday to You’, yang ditujukan kepada semua awak media yang ada di halaman Mapolres Kota Probolinggo.

Tentu saja, semua teman-teman media langsung beralih mengambil momen kejutan itu dan langsung diabadikan oleh para jurnalis.

“Ini yang namanya HOAKS tapi nyata. Kena kerjain kalian. Selamat ulang tahun yaa, selamat Hari Pers Nasional,” ujar Alfian sambil menyalakan lilin kue ultah.

Bersamaan dengan HPN 2018 ini, Alfian berpesan, agar awak media senantiasa menjunjung tinggi netralitas selama Pilkada 2018. Harapannya, agar pilkada dapat berjalan lancar dan kondusif, sehingga bisa menghasilkan pimpinan yang sesuai dengan keinginan rakyat. Dengan cara, penyajian berita yang positif dan berimbang.

“Setidaknya dengan kerja sama yang solid ini, kita bisa memberikan berita yang positif, edukatif, dan berimbang pada masyarakat. Sehingga bisa menekan menyebarnya berita bohong atau hoaks di masyarakat,” harap pria asal Sumenep Madura ini.

Rekan-rekan jurnalis Probolinggo yang mendapat kejutan, mengucapkan terima kasih atas atensi yang diberikan para tokoh di Kota Probolinggo itu.

“Terima kasih, semoga perhatian ini dapat meningkatkan kinerja kami dalam menyampaikan berita yang bermutu, kredibel dan menginspirasi masyarakat,” kata Gogon, jurnalis Memo X. (Pix/yan)