KH Salwa Harus Jaga Kesehatan, Dhafir-Dayat Makin Solid

Memontum Bondowoso — Potensi Head to Head antara pasangan Salwa-Irwan (Sabar) dan Dhafir-Hidayat pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bondowoso tahun 2018 mendatang cukup besar. Pasalnya, sejumlah Partai Politik (Parpol) yang memiliki kursi di DPRD saat ini sudah hampir memberikan dukungan politik pada dua paket pasangan calon itu. Meski demikian, saling klaim antar para pendukung terhadap partai yang masih memberikan dukungan secara tertulis masih saja terjadi.

Sekretaris DPC PPP Bondowoso, Saiful Bahri alis Gus Sef mengemukakan bahwa peluang Golkar untuk bergabung dengan duet Sabar masih cukup lebar. “Demikian pula dengan PKS, masih ada kemungkinan merapat kepada kami. Tentunya, kami akan terus meningkatkan komunikasi politik. Kami juga akan mengajak Gerindra untuk bergabung dengan kami sebagai pendukung pasangan Sabar,” terangnya.

Sementara itu, pasangan Dhafir-Dayat terlihat semakin solid. Sejumlah partai pendukung maupun simpatisan termasuk juga sejumlah tokoh kini sudah mulai terang terangan memberikan dukungan, masukan serta mulai menggalang dukungan ke sejumlah kantong-kantong yang menjadi basis lawan politik.

“Soal dukungan Parpol pendukung kami tidak kawatir. Golkar, PKS, Nasdem, Demokrat dan PAN sudah menyatakan dukungan ke kita. Kami juga yakin dengan kemampuan Pak Dhafir dalam melakukan komunikasi politik. Kami juga sudah membangun dan menjalin silaturahmi dengan kekuatan kultur,” ujar Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPC PKB Bondowoso, H Nanang.

Menurut Nanang, Calon Bupati H. Achmad Dhafir memiliki komitmen yang kuat untuk membangun Bondowoso, melanjutkan visi dan misi Bupati Amin Said yakni terwujudnya masyarakat beriman, berdaya dan bermartabat. “Komitmen itu tetap dipegang teguh dan tentu dengan program program kekinian. Sektor pertanian dan pariwisata tetap menjadi program unggulan untuk meningkatkan perekonomian dengan tetap memperhatikan masalah pendidikan, kesehatan dan lainnya melalui program kekinian,” katanya.

Di pihak lain, DPD Jaka Jatim, Jamharir, S. Sos mengemukakan bahwa ada hal yang perlu diperhatikan bagi calon Bupati KH. Salwa Arifin yakni kesehatan. Salwa, kata Jamharir harus benar-benar menjaga kesehatan karena saat ini usia KH. Salwa tidak bisa dikatakan muda lagi. “Kondisi kesehatan beliau harus tetap dijaga. Maka peranan calon wakil Bupati, H. Irwan Bachtiar, SE cukup dominan. Ia harus mobile,” katanya.

Menurut Jamharir, jika Salwa tidak bisa menjaga kesehatan, ia kawatir akan berdampak pada saat tes kesehatan yang memang menjadi salah satu tahapan proses Pilkada. “Itu sangat penting untuk menjaga kesehatan,” jelasnya.

Gus Sef pun menanggapi hal itu. Kata dia, pihaknya sudah mengantisipasi hal itu. Pihaknya juga akan terus memperhatikan kesehatan KH. Salwa. “Sudah kita antisipasi itu,” katanya. (cw-1/yan)