Komisi C Temukan Banyak Kerusakan di Pasar Besar Sayur Batu

Memontum Kota Batu — Dinilai kurang transparan, Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang (DPKPPR) Kota Batu tidak persiapkan draft pembangunan pasar mulai tahap perencanaan hingga finish saat Komisi C DPRD Batu melakukan inspeksi mendadak (Sidak) pembangunan Pasar Besar Batu Unit Sayur. Belum lagi, ditemukan banyak kerusakan dalam pembangunan.

Hal tersebut diungkapkan oleh Suwandi Anggota Komisi C DPRD Batu saat melakukan sidak dengan DPKPPR di pasar sayur hari ini, Kamis (12/4/2018). Menurut Suwandi, Komisi C masih dijanjikan akan diberi draft serta pemaparan dinas Minggu depan padahal draft sangat penting disampaikan karena anggaran pembangunan menggunakan APBD 2017 sebesar Rp 9 Miliar.

“Kalau tidak ada draft kami kesulitan mengetahui nilai anggaran pembangunan dengan kondisi yang ada saat ini. Apakah sudah layak sesuai rencana dan gambar, ” keluh Suwandi usai lakukan sidak.

” Nantikan juga muncul dari hasil audit BPK pasti akan kita koreksi kembali, ” imbuhnya.

Didik Mahmud Ketua Komisi C DPRD Batu mengutarakan ada dua tujuan sidak kali ini pertama untuk memantau kualitas dan fungsi pembangunan pasar. Dari pemantauan kami, masih banyak ditemukan bangunan yang kurang bagus seperti keramik terkelupas dan pemasangan saluran air tidak sempurna.

“Karena masih dalam masa pemeliharaan, kami berharap eksekutif meminta kesediaan rekanan membenahi bagian yang kurang sempurna. Saya gak berfikir PHO dinas bagaimana hasilnya, bukti dilapangan faktanya seperti ini, ” ucap pria yang juga menjadi politisi Partai Golkar.

Lanjut Didik, bagian areal los harus ada pengerasan dan penguat. Jika tidak, Didik khawatir akan mudah rusak dan ambrol, sebab lokasi tersebut nantinya akan sering dilalui kendaraan membawa beban.

Laman: 1 2