Kota Malang
Korem 083 / BDJ Malang Kedatangan Tim dari Mabesad Dalam Optimalisasi Pertahanan
Malang Memontum – Kasrem 083/Bdj Letkol Arm Budi Santoso mewakili Danrem 083/Bdj Kolonel Inf Bagus Suryadi Tayo sambut kedatangan tim dari Mabesad yang dipimpin oleh Brigjen TNI Wisnu P.B di Makorem 083/Bdj Jalan Bromo No 17 Kota Malang, Rabu (7/11/18).
Dalam kesempatan itu Brigjen TNI Wisnu P.B. menyampaikan bahwa pembangunan kekuatan TNI AD dilaksanakan atas dasar konsep pertahanan berbasis kemampuan (based defence capabilities), kekuatan dan gelar satuan. “Dengan mengutamakan kemampuan melaksanakan tugas pokoknya dalam menegakkan kedaulatan negara serta menjaga keutuhan wilayah darat dan menyelamatkan segenap Bangsa Indonesia,” ujarnya.
Pembangunan kekuatan tersebut, lanjut Brigjen TNI Wisnu, diarahkan untuk tercapainya kekuatan pokok Minimum Essential Force (MEF), terhadap ancaman yang timbul dan tuntutan tugas pokok dengan sasaran tingkat kekuatan yang mampu menjamin kepentingan strategis pertahanan aspek darat.
Pentingnya fokus tercapainya MEF dengan menitikberatkan pembangunan dan modernisasi Alutsista beserta teknologinya dalam menghadapi ancaman aktual diantaranya permasalahan perbatasan wilayah negara, terorisme, separatisme, pengelolaan pulau terluar serta keinginan negara lain dalam penguasaan sumber energi Indonesia.
“Kesuksesan pembangunan kekuatan pada Renstra 2019 akan membuat postur pertahanan Indonesia mandiri setara dengan negara lain dan semakin berwibawa,” ungkapnya.
Hal senada juga disampaikan Kasrem 083/Bdj Letkol Arm Budi Santoso mewakili Danrem 083/Bdj Kolonel Inf Bagus Suryadi Tayo. Kedatangan tim dari Mabesad yang di pimpin oleh Brigjen TNI Wisnu P.B salah satu upaya yang dilakukan oleh TNI AD guna tercapainya kemampuan tersebut adalah dengan memodernisasi Alutsista termasuk di dalamnya satuan TNI-AD.
“Kehadiran satuan dengan Alutsista yang modern tentunya akan mampu mendukung semua operasi yang dilakukan oleh TNI AD. Kedatangan Tim dari Mabesad ke Korem 083 /BDJ dalam rangka mengoptimalisasi pertahanan matra darat Wilayah Korem 083/BDJ,” jelasnya.(fik/ono)