MPP Sidoarjo Mampu Tampung Isolasi 129 Pasien Covid-19

Memontum Sidoarjo – Gedung Mal Pelayanan Publik (MPP) Sidoarjo sudah bisa digunakan untuk ruang isolasi pasien Covid-19 mulai, Kamis (11/6/2020). Kapasitasnya, mampu menampung 129 pasien. Selain itu, para pasien bakal ditangani petugas medis gabungan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemkab Sidoarjo dan petugas medis Pasmar-1 (AL) Gedangan.

Rencananya ruang isolasi itu, bakal dilauching Plt Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin sekaligus Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. Ruang isolasi MPP nantinya bisa ditempati pasien Covid-19 kategori Orang Tanpa Gejala (OTG) dan pasien yang saat ini menjalani isolasi mandiri di rumah.

Plt Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin mengatakan pengamanan gedung akan dilakukan penjagaan ketat oleh petugas TNI dan Polri. Bagi orang yang tidak berkepentingan tidak diperbolehkan masuk. Menurutnya, petugas medis Marinir AL yang menangani pasien di MPP Sidoarjo sebelumnya sudah selesai bertugas menangani pasien Covid-19 di Wisma Atlet Jakarta. Ada sekitar 50 orang petugas medis gabungan yang dilibatkan.

“Hall MPP ini yang terbaik dimiliki Pemkab Sidoarjo. Tetapi karena kondisinya sekarang mengutamakan untuk penanganan Covid-19, maka hall kami pergunakan untuk ruang isolasi bagi para OTG dan lainnya. Alhamdulillah kami bekerjasama dengan semua pihak, khusunya Pasmar. Akhirnya kami menyulap semuanya. Sekarang kami nyatakan siap digunakan dan besok sudah akan dilaunching. Besok pasien sudah bisa dimasukkan disini dengan kapasitas129 pasien,” kata Cak Nur usai melihat kesiapan Hall MPP yang bakal dipakai tempat isolasi mandiri, Rabu (10/6/2020).

Bagi Cak Nur, keputusan Pemkab Sidoarjo mempergunakan MPP sebagai tempat isolasi ini, menunjukkan upaya maksimal dalam penanganan Covid-19. Termasuk melibatkan tenaga medis dari Pasmar yang sudah berpengalaman dalam menangani pasien Covid-19.

“Mereka (OTG) atau pasien yang menjalani isolasi mandiri bisa menempati MPP. Petugas akan menyiapkan program-program upaya penyembuhan terutama dari petugas medis Pasmar yang pernah bertugas di Wisma Atlet Jakarta. Tentunya mereka sudah pengalaman,” tandasnya. Wan/yan