Optimalisasi Kampung KB, DP3APPKB Situbondo Bidik Pengembangan 59 Desa atau Kelurahan

Memontum Situbondo – Pemkab Situbondo melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana (DP3APPKB) Kabupaten Situbondo, melaksanakan kegiatan optimalisasi penyelenggaraan Kampung Keluarga Berkualitas (KB) di Aula Lantai II Kantor Pemkab, Kamis (28/03/2024) tadi.

Kepala DP3APPKB Kabupaten Situbondo, Imam Darmaji, dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa sesuai dengan Instruksi Presiden RI, Nomor 03 tahun 2022, bahwa Kampung KB kini dikembangkan menjadi kampung keluarga berkualitas. Sebelumnya, Kampung KB ini menjadi kewenangan dari BKKBN. Namun akan tetapi, sekarang dengan adanya Inpres tersebut, maka Kampung KB harus berkegiatan yang terkonvergensi di 14 departemen atau lembaga.

Baca juga :

Jadi, ujarnya, BKKBN sebagai inisiator, itu tetap diminta menjadi leading sektor dalam pembentukan Kampung KB. “Tujuan dari penyelenggaraan kegiatan ini, adalah untuk memenuhi target sasaran pembentukan Kampung KB di Kabupaten Situbondo. Sampai akhir tahun 2023, sudah terbentuk 77 Kampung KB dari 136 desa dan kelurahan. Artinya, masih tersisa 59 desa dan kelurahan belum terbentuk. Sebab, sesuai Instruksi Presiden Nomor 3 tahun 2022, bahwa di tahun 2024 ini semua desa harus terbentuk Kampung KB,” ujarnya.

Imam Darmaji berharap, kepada 59 pengelola Kampung KB yang ada di desa dan kelurahan, supaya pada tahun ini sudah membentuk Kampung KB. Sedangkan untuk sasaran pada penyelenggaraan kegiatan pembentukan Kampung KB, yaitu desa dan kelurahan yang masih belum dibentuk Kampung KB.

“Harapan dari penyelenggaraan kegiatan ini dan dibentuknya Kampung KB, semoga bisa mendorong kreatifitas, prakarsa dan peran masyarakat dalam pembangunan, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” harapnya. (her/gie)