Lumajang
Pasangan Thoriq-Indah Luncurkan Program Koperasi Tanpa Bunga Bagi Pedagang
Memontum Lumajang — Pasangan Calon Bupati Lumajang periode 2018-2023 Kabupaten Lumajang Cak Thoriq dan Bunda Indah hari ini (18/1/2018) memberikan program koperasi di Pasar Kunir Lumajang.
Program Koperasi tersebut akan menjadi andalan warga khususnya para pedagang pasar. Pasalnya, Koperasi ini tanpa bunga dan jaminan yang memberatkan serta prosesnya sangat mudah. Program tersebut akan terus disalurkan melalui Dinas Koperasi dan dikelola oleh warga pasar.
Dalam kesempatan tersebut pasangan Paslon Bupati H.Thoriqul Haq-Ir.Indah Amperawati ini menerima banyak masukan dari warga yang berada di pasar kunir.
“Program Koperasi tersebut akan menjadi andalan warga pasar. Pasalnya, Koperasi ini tanpa bunga dan jaminan yang memberatkan serta prosesnya mudah,” Ujar Bunda Indah.
Koperasi yang dikelola oleh salah satu koordinator di pasar tersebut sudah berjalan selama 28 Tahun dan sudah memiliki kurang lebih 3000 anggota.
“Cak thoriq dan saya punya Ide bahwa embrio ini akan kami jadikan koperasi yang akan membantu pedagang pasar, kita akan beri modal pinjaman tanpa bunga,” Terang Bunda
Bunda Indah menganalogikan “trust” sebagai bentuk dari sistem Pemerintahan yang baik dan bersih serta bersedia melayani masyarakat dengan baik.
“Banyak hal yang harus kita lakukan, terutama tentang kepercayaan, itu penting, antara pedagang dan pembeli antara subyek dan obyek.
“Masyarakat harus percaya kepada pemerintah, jika itu terjadi maka akan terjadi sebuah pemerintahan yang baik. jadi kita harus tanamkan trust kepada masyarakat, dengan catatan Pemerintah harus berbuat baik dan bersih agar masyarakat percaya,” Tegas Bunda.
Hal senada juga di sampaikan Cak Thoriq, Koperasi mandiri tersebut perlu di fasilitasi oleh Pemerintah. Agar dana yang dipinjamkan bisa lebih banyak.
“Pemerintah harus memfasilitasi ini, suport dana harus lebih banyak lagi,” Ungkapnya.
Cak Thoriq juga menyampaikan jika pihaknya akan membantu koperasi ini dalam hal pengelolaan keuangan, karena kalo ibu-ibu dipasar mengelolanya pasti dana nya terbatas, sehingga teman- teman yang mau pinjam nominalnya juga terbatas.
“Kita akan bantu juga dalam hal pengelolaan keuangan,” Pungkas Cak Thoriq.(adi/yan)