Pastikan HET, Kapolres Situbondo Terjunkan Personel Cek Stok dan Harga Minyak Goreng

Memontum Situbondo – Kapolres Situbondo, AKBP Andi Sinjaya, menginstruksikan kepada para pejabat utama dan seluruh Kapolsek jajaran untuk melakukan pengecekan setiap hari terkait ketersediaan minyak goreng curah dan kemasan serta bahan pokok lainnya. Pengecekan tersebut dilakukan, untuk memastikan stok dan harga minyak goreng di pasaran yang ada di wilayah Kabupaten Situbondo, sesuai yang ditetapkan oleh pemerintah.

Menindaklanjuti perintah tersebut, para Kasat Opsnal dan Kapolsek jajaran turun langsung ke toko dan pasar-pasar di kawasan Situbondo, Kamis (26/05/2022) tadi. Seperti dijelaskan Kasi Humas, Iptu Achmad Sutrisno, bahwa peninjauan sekaligus pengecekan dilakukan di 17 kecamatan baik di pertokoan maupun pasar tradisonal. Yakni, terkait ketersediaan minyak goreng dan bahan pokok dan memastikan stok kebutuhan bagi masyarakat Kabupaten Situbondo, terpenuhi.

“Kepada penjual atau pemilik toko diimbau agar harga jual minyak goreng sesuai HET yang ditetapkan oleh pemerintah dan juga memastikan bahwa stoknya masih tercukupi,” ucap Iptu Achmad Sutrisno.

Saat mendatangi Toko Kuning di Jalan Diponegoro, Situbondo, diketahui jika di toko tersebut stok tersedia 10 ton setiap hari dan untuk harganya HET. Yakni minyak goreng curah Rp 13.850/kg ke toko atau pengecer maupun pedagang pasar. Minyak goreng tersebut dididtribusikan ke wilayah Situbondo kota, Panarukan, Besuki, Panji dan Asembagus.

Baca juga :

• KPU Kota Malang Susun Persiapan Debat Pertama Paslon Pilkada Kota Malang 26 Oktober
• Perkuat Integritas Kades, Pemkab dan Kejari Probolinggo Gelar Jaksa Jaga Desa
• Presiden dan Wapres Gelar Jamuan Santap Siang bersama Sebelum Purna Tugas bersama Menteri dan Lembaga
• Tingkatkan Pembangunan Fasilitas Olah Raga, Pemkot Malang Susun Desain Olah Raga Daerah
• Resmikan Bandara Dhoho Kediri, Menko Luhut Sebut Bandara Dhoho Proyek Percontohan Pertama Skema KPBU

Sementara di Pasar Asembagus, dari beberapa toko yang dilakukan penegecekan, stok masih aman dan harga jual minyak goreng curah tidak melebihi HET Rp 15.500 perkg yang ditetapkan oleh pemerintah pusat. Untuk ketersediaan minyak diperoleh dari Toko Gunung Ringgit.

Kemudian, untuk stok minyak goreng curah saat ini di wilayah Kecamatan Jatibanteng, tetap stabil dan untuk HET telah sesuai yakni Rp 15.000 perliter, karena membeli dari distributor Besuki Rp14.000 perliter.

Selanjutnya di wilayah Kecamatan Kendit tidak ada Pasar Tradisional maupun Pasar Modern hanya terdapat toko atau peracangan, tidak ditemukan adanya kelangkaan minyak goreng dengan harga antara Rp14.000 – Rp 16.000 perkg. Sedangkan stok minyak goreng curah saat ini di wilayah Kecamatan Mlandingan tercukupi dan untuk HET, yaitu minyak goreng curah biasa Rp14.000 perkg dan curah Bimoli Rp15.000 perkg. (her/gie)